TRIBUNNEWS.COM - Pada 5 Desember 2013 dunia kehilangan sosok revolusioner antiapartheid asal Benua Hitam, Nelson Mandela.

Nelson Mandela meninggal di usia 95 tahun setelah berjuang melawan infeksi paru-paru yang ia derita.

Nelson Mandela dikenal atas kerja kerasnya melawan sistem pemisahan ras antara kulit hitam yang diterapkan oleh pemerintah kulit putih.

Sistem yang kita kenal dengan nama Apartheid ini berlangsung sejak awal abad ke-20 hingga tahun 1990 di Afrika Selatan.

Untuk mengenal dan mengenang kepergian Nelson Mandela, berikut 20 quotes sang revolusioner anti-apartheid yang dirangkum Tribunnews.com dari goodreads.com.

Baca:6 Tahun Kepergian Nelson Mandela, Ini 5 Fakta sang Revolusioner Anti-Apartheid asal Benua Hitam

1.“Education is the most powerful weapon which you can use to change the world.”

"Pendidikan adalah senjata paling ampuh yang bisa kamu gunakan untuk mengubah dunia"

2. "I learned that courage was not the absence of fear, but the triumph over it. The brave man is not he who does not feel afraid, but he who conquers that fear"

"Saya belajar bahwa keberanian bukanlah ketiadaan rasa takut, tetapi kemenangan atas itu. Orang yang berani bukanlah orang yang tidak merasa takut, tetapi orang yang mengalahkan rasa takut itu"

3. “A good head and good heart are always a formidable combination. But when you add to that a literate tongue or pen, then you have something very special.”

“Kepala yang baik dan hati yang baik selalu merupakan kombinasi yang tangguh. Tetapi ketika Anda menambahkan itu ke lidah atau pena melek, maka Anda memiliki sesuatu yang sangat istimewa."

4. “It always seems impossible until it's done.”

"Itu terlihat tidak mungkin sampai kamu bisa melakukannya."

Baca: Selundupkan Sparepart Harley Davidson, Ini Harga Onderdil Motor dari Amerika Tersebut

5. “For to be free is not merely to cast off one's chains, but to live in a way that respects and enhances the freedom of others.”

"Untuk menjadi bebas bukan hanya membuang rantai seseorang, tetapi untuk hidup dengan cara yang menghormati dan meningkatkan kebebasan orang lain."

6. “Do not judge me by my successes, judge me by how many times I fell down and got back up again.”

"Jangan menilai saya dari keberhasilan saya, menilai saya dengan berapa kali saya jatuh dan bangkit kembali."

7. “As I walked out the door toward the gate that would lead to my freedom, I knew if I didn't leave my bitterness and hatred behind, I'd still be in prison.”

"Ketika saya berjalan keluar pintu menuju gerbang yang akan mengarah pada kebebasan saya, saya tahu jika saya tidak meninggalkan rasa pahit dan kebencian saya di belakang, saya masih berada di penjara."

8. “If you talk to a man in a language he understands, that goes to his head. If you talk to him in his language, that goes to his heart.”

“Jika Anda berbicara dengan seorang pria dalam bahasa yang ia pahami, itu akan muncul di kepalanya. Jika Anda berbicara dengannya dalam bahasanya, itu masuk ke hatinya. "

9. “I am the captain of my soul.”

"Aku adalah kapten jiwaku."

Baca: Heboh Gerobak Bergerak Sendiri di Madiun, di AS Ada Batu yang Bisa 'Berjalan' hingga Ratusan Meter

10. “A winner is a dreamer who never gives up”

“Pemenang adalah pemimpi yang tidak pernah menyerah”

11. “Appearances matter — and remember to smile.”

"Penampilan penting - dan ingatlah untuk tersenyum."

12. “After climbing a great hill, one only finds that there are many more hills to climb.”

"Setelah mendaki bukit yang bagus, orang hanya akan menemukan bahwa ada banyak bukit yang harus didaki."

13.“May your choices reflect your hopes, not your fears.”

"Semoga pilihanmu mencerminkan harapanmu, bukan ketakutanmu."

14. “Nothing is black or white.”

"Tidak ada yang hitam atau putih."

Baca: 6 Tahun Kepergian Nelson Mandela, Ini 5 Fakta sang Revolusioner Anti-Apartheid asal Benua Hitam

15. “In my country we go to prison first and then become President. ”

“Di negara saya, kami masuk penjara dulu dan kemudian menjadi Presiden. ”

16. “Freedom is indivisible; the chains on any one of my people were the chains on all of them, the chains on all of my people were the chains on me.”

“Kebebasan tidak dapat dibagi; rantai pada salah satu dari bangsaku adalah rantai pada mereka semua, rantai pada semua rakyatku adalah rantai pada saya. "

17. “We know too well that our freedom is incomplete without the freedom of the Palestinians.”

"Kami tahu betul bahwa kebebasan kami tidak lengkap tanpa kebebasan Palestina."

18. “I am not an optimist, but a great believer of hope.”

"Saya bukan orang yang optimis, tetapi orang yang sangat berharap."

19. “It is not where you start but how high you aim that matters for success.”

"Bukan di mana Anda memulai tetapi seberapa tinggi tujuan Anda yang penting bagi kesuksesan."

20. “The brave man is not the one who has no fears, he is the one who triumphs over his fears.”

"Orang pemberani bukanlah orang yang tidak memiliki ketakutan, dia adalah orang yang menang atas ketakutannya."

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)