Kepanikan Terjadi di Keramaian Kota di Hong Kong saat Seorang Wanita Diduga Terinfeksi Virus Corona
Kepanikan Terjadi di Keramaian Kota di Hong Kong saat Seorang Wanita Diduga Terinfeksi Virus Corona
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
Dennis Lam adalah delegasi Hong Kong untuk Kongres Rakyat Nasional, badan legislatif terkemuka di China.
Untuk pencegahan epidemi, staf di klinik mengisolasi keluarga tersebut di sebuah kamar selagi kasus itu dilaporkan ke Departemen Kesehatan, kata Lam.
Kemudian, mereka bertiga dikirim ke rumah sakit untuk tes lebih lanjut.
Klinik akan tetap ditutup pada Kamis sore hingga Jumat.
Gambaran Visual tentang Virus Corona yang Tengah Mewabah di China dan Negara-negara Asia Lainnya
China mengkonfirmasi ditemukannya virus corona baru yang diduga kuat bersumber dari kota Wuhan.
Virus yang bisa menular antar manusia tersebut telah menginfeksi lebih dari 300 orang di Asia.
6 di antaranya meninggal dunia.
Otoritas China kini tengah melakukan upaya peningkatan kewaspadaan terhadap masayarat.
Terlebih lagi virus corona ini mewabah saat musim liburan Tahun Baru China, di mana semua orang biasanya berpergian atau pulang kampung untuk bertemu dengan keluarga.
Seperti yang dilansir South China Morning Post, Komisi Kesehatan Kota Wuhan mengatakan bahwa pada 21 Januari 2020 bahwa virus corona itu telah merenggut enam nyawa dan menginfeksi sedikitnya 291 orang di China.
Komisi Kesehatan Nasional China mengkonfirmasi 900 orang masih dalam pengawasan medis.
Kasus pertama dilaporkan pada bulan Desember di Wuhan, ibu kota provinsi Hubei.
Wuhan memiliki populasi penduduk sebanyak 11 juta jiwa, lebih banyak dari London atau New York.