Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Misi Terakhir Jenderal Qassem Soleimani Sebelum Tewas Terkena Serangan Udara Amerika Serikat

Dalam sebuah wawancara dengan Kantor Berita Nasional Irak, Iraj Masjedi memberikan deskripsi terkait alasan sang Jenderal melakukan perjalanan Baghdad

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Misi Terakhir Jenderal Qassem Soleimani Sebelum Tewas Terkena Serangan Udara Amerika Serikat
TIME
Jenderal Qassem Soleimani 

"Itu adalah tindakan pembalasan, karean AS membunuh martir Soleimani dan al-Muhands di Tanah Irak," tegasnya.

"Karena alasan ini, penargetan pangkalan militer tidak melanggar kedaulatan," tegasnya.

Inilah rudal yang ditembakkan oleh pasukan militer Iran ke Pangkalan AS di Irak.
Inilah rudal yang ditembakkan oleh pasukan militer Iran ke Pangkalan AS di Irak. (https://urgente24.com/)

Mendesak AS Berhenti Campuri Urusan...

Iraj Masjedi juga mendesak Amerika Serika agar berhenti mencampuri urusan dalam negeri kawasan itu dan pangkalan militer Amerika yang telah berubah menjadi tempat kegiatan kriminal.

Menurut Iraj Masjedi, kawasan tersebut harus ditutup.

Iraj Masjedi juga menampar pemerintah AS setelah membunuh dua komandan militer Iran dan Irak.

Ia menuturkan, Washington mengklaim berperang melawan terorisme dan menciptakan keamanan, tapi melakukan tindakan terorisme yang serius.

Berita Rekomendasi

"Kenyataannya adalah AS yang membunuh Jenderal Soleimani dan Abu Mahdo al-Muhandis," katanya.

"Itu berarti terorisme, karena kedua martir itu adalah komandar resmi Iran dan Irak," tegasnya.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas