Pejabat Tinggi Iran Meninggal Dunia Akibat Virus Corona
Mirmohammadi diketahui menjadi pejabat tinggi di Iran yang pertama meninggal dunia lantaran terinfeksi covid-19.
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Willem Jonata
Persentase Kematian
Dilansir theadvocate, di seluruh Timur Tengah ada lebih dari 1.150 kasus virus corona.
Para ahli khawatir persentase kematian akibat infeksi di Iran.
Diketahui, persentase kematian di Iran mencapai 5,5 persen.
Itu jauh lebih tinggi daripada negara lain di luar China.
Baca: Ada Warga yang Terinfeksi Corona, Menko Muhadjir Minta Masyarakat Tidak Belanja Berlebihan
Anggota Parlemen Meninggal
Pada Sabtu (29/2/2020) kemarin, anggota parlemen yang baru terpilih, Mohammad Ali Ramezani meninggal dunia setelah tertular virus corona.
Kembali melansir washingtonpost, media Iran melaporkan Ramezani menderita kerusakan jangka panjang akibat serangan senjata kimia selama perang Iran-Irak.
Lebih jauh, penyebaran infeksi virus corona menjadi lebih mengkhawatirkan di antara pada pemimpin politik.
Jumlah kasus di Iran jauh lebih tinggi daripada yang ditunjukkan oleh angka resmi.
Baca: Kontak Langsung dengan 2 Pasien Corona, 73 Petugas Dipantau, 40 Orang Alami Pilek hingga Demam
Khawatir Corona di Penjara
Diketaui, para pembela hak asasi mengatakan , mereka khawatir tentang kemungkinan wabah virus di penjara-penjara Iran.
Suami dari tahanan Inggris-Iran, Nazanin Zaghari-Ratchliffe mengatakan istrinya khawatir dia terkena virus di penjara Evin, Teheran.
Keluarganya mendorong pihak berwenang untuk melakukan tes virus corona kepadanya.