Bayi 6 Bulan Terkena Herpes setelah Dicium Seseorang, Bintik-bintik & Luka Menyebar ke Seluruh Tubuh
Bayi 6 Bulan Terkena Herpes setelah Dicium Seseorang, Bintik-bintik & Luka Menyebar ke Seluruh Tubuh
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Ifa Nabila
Virus tersebut dapat mengancam nyawa bayi.
Hal tersebut lantaran mereka memiliki sistem kekebalan tubuh yang masih lemah.
Sehingga virus tersebut menyebar ke otak bayi dan menyebabkan kegagalan organ-organ vital yang dapat berujung pada kematian.
Charlotte juga membagikan bagaimana kondisi Ellis yang semakin memburuk tiap harinya.
"Dalam seminggu, bibir Ellis sudah banyak berubah, dia masih punya cara untuk pergi tetapi sedang dalam perbaikan."
Dia merasa kesal karena orang-orang menganggap sepele saat memberikan ciuman kepada bayi hanya karena menganggapnya terlalu menggemaskan.
Padahal hal sesederhana tersebut dapat berujung mengancam nyawa bayi.
"Orang-orang benar-benar tidak menyadari bagaimana ciuman atau sentuhan dari seseorang yang sakit flu dapat mengancam jiwa bagi tubuh kecil," kata Charlotte.
Charlotte juga mengungkap bagaimana rasa sakit dan penderitaan yang harus dialami Ellis.
Dengan suhu tubuh yang tinggi, Ellis harus menerima banyak kantung darah dan obat.
Anaknya juga tidak bisa makan hingga lebih dari seminggu.
"Dengan suhu mencapai 40 derajat tetes hidung dan dua kanula, dua banyak darah dan banyak obat.
Tidak ada makanan selama lebih dari seminggu dan hampir tidak ada jus melalui botol."
Charlotte mengungkapkan Ellis bayi yang cukup kuat sehingga bisa bertahan.
Dia tidak bisa membayangkan apa yang akan terjadi kepada bayi lain dengan kekebalan tubuh yang lemah.
“Kami beruntung dan Ellis menerobosnya seperti bos. Tetapi untuk bayi dengan sistem kekebalan rendah, hasilnya bisa sangat berbeda.”
Charlotte menyarankan kepada semua orang untuk tidak mencium bayi atau balita secara sembarangan.
Apalagi saat kondisi mereka sedang tidak sehat dan saat mereka tidak dalam keadaan bersih.
Jangan menyentuh anak sebelum membersihkan tangan.
Herpes adalah infeksi yang menyebabkan lepuh di sekitar mulut atau alat kelamin.
Salah satunya dapat ditularkan melalui kontak seksual.
Herpes sangat berbahaya untuk bayi.
Terutama di bawah usia 6 bulan karena sistem kekebalan tubuh masih berkembang.
Kadang herpes neonatal menyerang mata, mulut, dan kulit bayi.
Bayi yang mengidap herpes dapat sembuh dengan pengobatan antivirus.
Namun akan sangat berbahaya apabila menyebar ke organ-organ vital.
Mirisnya sepertiga bayi yang mengidap herpes neonatal akan kehilangan nyawa.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie/Tribunstyle.com, Yuliana Kusuma)