Pemerintah Nepal Tutup Jalur Pendakian Everest, Warga Lokal Terancam Sulit Cari Mata Pencaharian
Mengikuti kebijakan pemerintah Nepal yang menutup sejumlah spot wisata, termasuk basecamp pendakian Gunung Everest, warga lokal merasa terancam
Editor: Putradi Pamungkas
TRIBUNNEWS.COM - Sebuah kota di Himalaya, tepatnya di Khumjung resmi ditutup untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.
Khumjung, sebuah kota perbukitan di Himalaya yang seharusnya ramai menjelang masuknya musim pendakian Gunung Everest, gunung tertinggi di dunia, tutup mengikuti kebijakan negara Nepal yang menutup sejumlah spot wisata.
Tutupnya kota Khumjung ini mengancam mata pencaharian warga lokal sekitar yang dikenal dengan nama Sherpa / orang-orang Sherpa.
Penutupan kota tempat pendakian Gunung Everest yang mempunyai tinggi 8.848 meter (29.029 kaki) ini dilakukan untuk mengantisipasi masuknya pandemi virus corona ke Nepal.
Kendati sementara tidak ada kasus yang dilaporkan di dalam kota tersebut, pegunungan Himalaya resmi ditutup.
Tutupnya Himalaya mencakup perbatasan dan perjalanan udara dari berbagai negara.