62 Warga Malaysia dan Indonesia Ikuti Tabligh Akbar di India, 12 Orang Kini Dikarantina
Ada sejumlah warga Indonesia yang menjadi peserta tabligh akbar di yang digelar di pusat agama Islam Nizamuddin, sebelah barat Delhi, India.
Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Sri Juliati
Kronologi Acara Keagamaan Ini
Peristiwa ini terjadi pada awal Maret 2020 saat kasus pasien terjangkit virus corona di India, mulai naik.
Di tengah wabah corona, sebuah acara keagaaman digelar di Nizamuddin yang merupakan kegiatan rutin sepanjang tahun
Jumlah orang yang mengikuti tabligh akbar pun cukup banyak dan berasal dari dalam maupun luar India.
Masih diansir India Today, banyak yang mengabarkan, acara ini berlangsung dari 8 hingga 13 Maret.
Pada 10 Maret lalu, sekitar 2.500 orang sudah berkumpul, demikian menurut seorang peserta.
"Pertama para pengisi dan peserta tabligh akbar berkumpul di Nizamuddin."
"Mereka mulai merencanakan perjalanan ke desa-desa dan kota di India yang banyak warga muslim," kata seorang anggota jemaat melansir India Today.
Baca: India Berlakukan Lockdown karena Corona, Apa Kabar Shaheer Sheikh?Ini yang Dilakukannya di Rumah
Baca: Ada 900 Kasus Positif Corona di Malaysia, 576 Di Antaranya Peserta Tabligh Akbar
Markaz adalah titik transit para peserta sebelum berangkat secara berkelompok ke sejumlah daerah lain.
Mereka juga beristirahat di masjid-masjid terdekat.
Diperkirakan mulai 1 Januari 2020, sekitar 2.100 warga asing mengunjungi India untuk berkhotbah.
Dari jumlah itu, 824 orang telah menyebar di berbagai wilayah India sejak 21 Maret sedangkan sebanyak 216 orang tinggal di Nizamuddin.
Para peserta dari luar negeri ini kebanyakan ditempatkan di Uttar Pradesh (132), diikuti oleh Tamil Nadu (124), Maharashtra (115), dan Haryana (115).
Setidaknya 1.500 peserta berangkat ke sejumlah titik pada 23 Maret lalu.