Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cukup Udara di Mana Kita Berada, Aeternus, Pembangkit Listrik dari Jepang Jadi Sumber Listrik

Aeternus menghasilkan listrik DV12Volts, 40Ah/540Wh. Dengan disambungkan ke inverter bisa mengubah arus menjadi AC100volts-200Volts.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Cukup Udara di Mana Kita Berada, Aeternus, Pembangkit Listrik dari Jepang Jadi Sumber Listrik
Koresponden Tribunnews.com/Richard Susilo
Aeternus (tanda panah merah), pembangkit listrik tenaga udara yang ada di sekeliling untuk sumber listrik dari Jepang. 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Sesuatu yang pasti selalu melekat pada kehidupan manusia adalah udara. Ternyata udara juga menjadi sumber energi listrik Aeternus yang bisa dipakai ke mana pun kita berada.

Dimulai dijual sejak 3 tahun lalu tetapi baru mulai populer saat ini seiring dengan pandemi Corona, sehingga bagi calon pembeli pun harus antre menunggu sedikitnya 2 bulan supaya bisa mendapatkan Aeternus.

Aeternus menghasilkan listrik DV12Volts, 40Ah/540Wh. Dengan disambungkan ke inverter bisa mengubah arus menjadi AC100volts-200Volts.

Ukuran fisiknya 175mm x 185mm x 85 mm dengan berat 2,5 kg sehingga siapa pun bisa membawa dengan mudah, termasuk anak-anak dan wanita.

Baca: BREAKING NEWS: Longsor di Polewali Mandar Sulbar, Tiga Orang Tewas

Untuk tipe WAP150-12-100 bisa dipakai untuk alat yang membutuhkan listrik 150-300 watt.

Aeternus adalah baterai air zinc revolusioner (primer) yang dikembangkan sebagai baterai bencana darurat yang beroperasi bahkan di bawah titik beku.

Berita Rekomendasi

Sampai dengan minus 25 derajat celcius dan sampai dengan 60 derajat Celcius pun bisa berfungsi dengan baik.

Di atas segalanya, tidak seperti generator bahan bakar dan baterai penyimpanan, tidak perlu mengisi bahan bakar atau mengisi ulang.

Ini adalah baterai yang tidak menghasilkan zat berbahaya yang mengancam jiwa seperti karbon monoksida, tidak memiliki risiko penyalaan atau ledakan, dan aman bereaksi dengan udara untuk menghasilkan listrik.

Baca: Peringatan Dini BMKG Rabu, 6 Mei 2020: Waspada 9 Wilayah Berpotensi Hujan Lebat

Ukurannya yang sangat kompak dan memiliki kapasitas pembangkit listrik berkapasitas besar untuk mengoperasikan 100V peralatan rumah tangga seperti komputer laptop dan TV.

Misalnya, komputer laptop (36 Wh) dapat diisi dan digunakan selama 15 jam.

Jika menggunakan lampu LED (4 Wh) selama 8 jam sehari, itu dapat menyala terus menerus selama lebih dari 2 minggu.

Segera setelah dikeluarkan dari kantong penyimpanan, Eternus bereaksi dengan udara luar dan mulai menghasilkan sejumlah besar listrik (DC12V/540Wh).

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas