TRIBUNNEWS.COM - Legenda NBA Dennis Rodman menceritakan keseruannya berpesta bersama pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un saat mereka bertemu pertama kali tahu 2013 lalu.

Dennis Rodman mengungkapkan pengalamannya itu lewat podcast mantan petinju Mike Tyson minggu lalu.

Rodman (58) mengunjungi Pyongyang pada tahun 2013.

Ia pergi bersama tim basket Harlem Globetrotters dan para pejabat lain.

"Aku kira aku hanya akan pergi ke acara tanda tangan atau bermain basket. Aku tidak tahu apa-apa tentang Korea Utara, konyol kan?" kata Rodman.

Baca: Presiden China Tawarkan Bantuan kepada Kim Jong Un untuk Ikut Perangi Covid-19 di Korea Utara

Saat Kim Jong Un datang menyapa Rodman setelah pertandingan basket, Rodman mengaku ia tidak tahu siapa itu.

"Dia (Kim Jong Un) bertanya, 'Kau suka negaraku?', dan aku menjawab, 'Ya, baik, keren'."

Kim Jong Un kemudian berkata pada Rodman, "Kami meminta Michael Jordan untuk datang tapi ia tidak bisa maka kami mengundangmu datang."

Rodman mengklaim ia dan Kim Jong Un langsung akrab.

Ia bahkan diundang ke rumah Kim Jong Un untuk berpesta liar.

"Ayo makan malam dan karaoke. Ada vodka juga, dan beberapa wanita, dan lain-lain," ujar Rodman menirukan kata-kata Kim Jong Un.

"Selanjutnya, kami makan malam dan minum-minum sampai mabuk."

"Dia mulai karakoke dan selanjutnya aku tidak ingat apa yang dibicarakannya."

Kemudian ada band wanita seksi datang dan memainkan lagu dari acara TV 1978-nan berjudul "Dallas."

Baca: Rumor Kim Jong Un Punya Wanita Simpanan, Lebih Tua dari Ri Sol Ju dan Pernah Dikabarkan Meninggal

Rodman berkata ia melihat kerajaan "militer dan rudal" di sana, tapi ia tak membicarakan masalah politik dengan Kim Jong Un.

"Politik, aku tidak terlibat," ujar Rodman.

"Aku ke sana untuk urusan olahraga."

Meski muncul berbagai spekulasi tentang keberadaan serta kesehatan Kim Jong Un, Rodman berkata pada NY Post bahwa ia percaya sahabatnya itu baik-baik saja.

Diberitakan sebelumnya, muncul teori konspirasi yang menyebut Kim Jong Un memiliki dua tubuh, dan Kim Jong Un yang baru-baru ini muncul bukanlah yang asli.

Kemudian beredar video lama Kim Jong Un berbicara dengan pria yang berpenampilan serupa dengannya, memperkuat dugaan teori yang menyebut Kim Jong Un memiliki "tubuh pengganti."

Pemimpin Korea Utara terekam dalam video berbicara bersungut-sungut dengan dua orang yang diduga body double-nya, atau stuntman, istilah yang kerap dipakai di dunia perfilman.

Kedua "kembaran" Kim Jong Un itu pun mengenakan pakaian yang serupa, setelan hitam dan sepatu boot semata kaki.

Seperti yang dilansir The Sun, video tersebut diduga diambil pada 28 Juli 2017 lalu saat peninjauan peluncuran rudal balistik.

Baca: Kim Jong Un Disebut Sengaja Palsukan Kematian Agar Tahu Siapa Pengkhianat di Dekatnya

Kim Jong Un dipercaya sering berpergian dengan body double-nya untuk mengecoh penyerang atau bahkan pembunuh yang mungkin mengincarnya.

Video ini pun sekaligus memperkuat dugaan bahwa Kim Jong Un yang baru-baru ini muncul, bukanlah Kim Jong Un sebenarnya melainkan hanya penggantinya.

Lihat videonya di sini.

Sebelumnya, Kim sempat menghilang selama tiga minggu.

Baca: Kim Jong Un Dikabarkan Bangun Pangkalan Rahasia, Rudal Nuklirnya Berpotensi Serang Daratan AS

Ia dikabarkan sakit parah bahkan meninggal dunia, namun kemudian tiba-tiba muncul dalam kondisi sehat dalam upacara peresmian pupuk.

Mata-mata menyebut adanya perbedaan pada gigi, hidung, keriput, garis rambut, dan telinga Kim, mengindikasikan kemungkinan Kim yang muncul di pabrik pupuk bukanlah Kim yang sebenarnya.

Foto-foto dari dua tahun lalu menunjukkan wajah Kim yang diduga berada di lokasi bersama saat diktator meninjau peluncuran rudal Hwasong-14.

Sementara itu, penggunaan "kembaran" bukanlah hal baru di dunia kepemimpinan diktator.

Pemimpin Irak Saddam Hussein dikenal memiliki beberapa "kembaran."

Baik Saddam dan dua anak laki-lakinya, Qusay dan Uday, menggunakan body double untuk tujuan perlindungan.

Pemimpin Uni Soviet Joseph Stalin juga diduga "kembaran" bernama Rashid.

Adolf Hitler juga diketahui memiliki "kembaran" bernama Gustav Weler.

Teori Kim Jong Un memiliki tubuh pengganti pertama kali disorot oleh aktivis HAM Jennifer Zeng, IBT mengabarkan.

Jennifer Zeng mengunggah foto kolase Kim Jong Un yang baru dan yang lama.

Ia menulis dalam akun Twitter-nya, "Apakah Kim Jong Un yang muncul 1 Mei lalu adalah Kim Jong Un yang asli?"

Mantan Anggota Parlemen Louise Mensch membalas; "Gigi, lesung pipi, yang lain. Sama sekali berbeda. Lihat gertakan giginya."

Namun Mail Online melaporkan foto-foto yang dibagikan Mench hanyalah rusak atau berkualitas buruk.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)