Perusahaan Penerbangan Jepang Hentikan Perekrutan Karyawan, Rencana Listing pun Ditarik Kembali
Rencana perusahaan ditinjau ulang semuanya dan yang dianggap tidak bergitu penting ditunda atau dibatalkan terlebih dulu.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Perusahaan penerbangan Jepang khususnya ANA (All Nippon Airways) menghentikan perekrutan serta menarik kembali rencana listing di pasar modal anak perusahaannya Skymark yang mulai beroperasi tanggal 19 September 1998.
"Suasana pandemi ini membuat kami harus menghentikan semua perekrutan perusahaan. Rencana semula akan merekrut lima orang baik untuk pilot, tenaga administrasi dan lainnya, jadinya dibatalkan," ungkap sumber Tribunnews.com, Senin (18/5/2020).
Rencana perusahaan ditinjau ulang semuanya dan yang dianggap tidak bergitu penting ditunda atau dibatalkan terlebih dulu.
Baca: Karyawan Baim Wong Blak-blakan Ungkap Suka Duka Kerja dengan Suami Paula Verhoeven
Untuk tahun fiskal 2021 rencananya ANA akan merekrut 5 orang, baik pilot trainee pelatihan perusahaan, pramugari, staf administrasi/teknis/TI sebagai karyawan penuh.
Demikian pula anak perusahaannya Skymark Airlines yang rencana listing di pasar modal Jepang juga ditarik kembali karena dianggap situasi kondisi belum memungkinkan terdampak covid-19.
Skymark menarik kembali aplikasi yang direncanakan yang terdaftar di Bursa Efek Tokyo pada bulan April tahun ini.
Baca: Sahabatnya Telah Berpulang, Tompi Tiba-Tiba Unggah Dapat Kiriman Buka Puasa dari Glenn Fredly
Grup ANA, termasuk All Nippon Airways (ANA/NH), dan SkyMark untuk sementara menangguhkan dalam merekrut lulusan baru untuk perusahaan penerbangan.
Diskusi mengenai Jepang dalam WAG Pecinta Jepang terbuka bagi siapa pun. Kirimkan email dengan nama jelas dan alamat serta nomor whatsapp ke: info@jepang.com