Suami Istri Tewas Dieksekusi Regu Tembak Lantaran Coba Kabur dari Korea Utara, Awalnya Disiksa
Pasangan suami - istri dieksekusi oleh regu tembak Korea Utara, lantaran berusaha melarikan diri dari Korea Utara.
Penulis: garudea prabawati
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Pasangan suami - istri tewas dieksekusi oleh regu tembak Korea Utara, lantaran berusaha melarikan diri dari Korea Utara.
Dilansir dari New York Post, pasangan tersebut mulanya berusaha melarikan diri dengan keponakan mereka yang berusia 14 tahun, menurut sebuah laporan.
Suami-istri, dari provinsi Ryanggang yang berada di dekat China, berusaha melarikan diri awal bulan ini.
Mereka melarikan diri di masa karantina virus corona (covid-19) yang ketat di negara yang dipimpin oleh Kim Jong Un tersebut.
Dipercayai bahwa pasangan itu, yang diperkirakan berusia 50-an, berusaha membawa keponakan remaja mereka kembali ke orang tuanya di Korea Selatan.
"Ayah bocah itu, yang melarikan diri ke Korea Selatan, telah meminta saudara perempuannya untuk membawa putranya kepadanya," ujar seorang warga Ryanggang, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya.
Tetapi sumber itu mengatakan keamanan perbatasan diperketat karena tindakan karantina negara itu, membuat upaya pelarian itu menjadi tindakan yang sangat berbahaya dan berisiko.
Pasangan itu disiksa agar mengakui rencana pelarian mereka dan dieksekusi oleh regu tembak, sementara keponakan mereka selamat karena usianya, menurut laporan itu.
“Pemimpin tertinggi telah memerintahkan agar mereka yang berusaha melarikan diri dari negara selama masa darurat harus dihukum berat."
"Tidak mungkin mereka bisa menghindari regu tembak karena mereka berusaha untuk membelot ke Korea Selatan," kata sumber itu.