Pimpinan Serikat Polisi New York: Berhenti Memperlakukan Kami Seperti Binatang dan Penjahat
Bos dari Asosiasi Kebajikan Polisi negara bagian New York ini merasa marah terhadap sikap sentimen anti-polisi dalam dunia politik dan pemberitaan med
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
"Berhentilah memperlakukan kami seperti binatang dan penjahat, dan mulailah memperlakukan kami dengan rasa hormat. Kami telah difitnah, itu menjijikkan," jelas O'Meara sambil berteriak.
Pada kesempatan itu, ia juga mengutuk pembunuhan yang dilakukan terhadap Floyd, menyebut tindakan Chauvin 'menjijikkan' dan bersikeras bahwa departemennya tidak akan melakukan tindakan brutal seperti itu.
"Bukan seperti itu cara yang kita lakukan. Bukan itu yang dilakukan polisi, ia (Chauvin) membunuh seseorang. (Sedangkan) kami tidak akan melakukannya," papar O'Meara.
Pernyataan O'Meara memang terlihat sangat tegas dan serikatnya pun sangat mempengaruhi para pembuat hukum di New York.
Namun, sebuah peristiwa memalukan yang baru saja terjadi di New York dan turut melibatkan anggotanya, tentunya menjadi bukti bahwa fakta yang ada berbanding terbalik dengan pernyataannya.
Sebelumnya pada hari Selasa kemarin, seorang polisi di New York Police Department (NYPD) menyerahkan diri untuk menghadapi tuduhan penyerangan setelah beredar sebuah video yang menunjukkan bahwa dirinya mendorong seorang pemrotes perempuan pada bulan lalu dan secara verbal melecehkannya.
Selain itu, dua polisi di kawasan Buffalo, New York juga telah ditangkap dan didakwa melakukan penyerangan karena mendorong seorang laki-laki berusia 75 tahun hingga tersungkur selama berlangsungnya aksi demonstrasi di kota itu pada pekan lalu.
Meskipun O'Meara tidak menyebutkan nama, ada dua anggota parlemen dari Partai Demokrat yang menjadi sasaran sindiran dan omelannya, mereka adalah Gubernur New York Andrew Cuomo dan Wali Kota New York, Bill De Blasio.
Cuomo telah berjanji untuk menandatangani paket UU Reformasi Kepolisian pada minggu ini.
Sedangkan Bill De Blasio sebenarnya tidak memiliki hubungan yang cukup baik dengan polisi New York sejak 2013 silam, karena membatalkan kebijakan NYPD dan bersumpah untuk memangkas dana yang dianggarkan untuk departemen itu.
Sumber: Russia Today