Kepergok Curi Tas Louis Vuitton Ratusan Juta, WNI Disidang Pencurian Oktober Nanti di Melbourne
Seorang WNI yang diduga mencuri tas mewah, Louis Vuitton, ditangkap polisi di Bandara Melbourne, Australia.
Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Ifa Nabila
TRIBUNNEWS.COM - Seorang WNI yang diduga mencuri tas mewah Louis Vuitton, ditangkap polisi di Bandara Melbourne, Australia.
Aksi pencurian ini bermula ketika WNI yang tidak diketahui identitasnya itu pergi ke outlet LV di Whiteman Street, Southbank.
Dia pergi ke sana tepat sebelum pukul 13.00 waktu Melbourne, pada 19 Mei 22020, dikutip dari 7News.
Menurut kesaksiannya kepada polisi, wanita itu meminta pada karyawan toko untuk menunjukkan beberapa tas tangan.
Pilih-pilih tas berlanjut dengan mencoba beberapa sepatu di outlet itu.
Lalu ketika karyawan toko sedang berada di gudang, wanita ini diduga menyembunyikan dua tas tangan.
Setelah melakukan aksi kejahatan ini, wanita tersebut langsung melarikan diri.
Dua tas tangan LV itu memiliki harga lebih dari USD 11.000 atau sekira Rp 155 juta.
Polisi melakukan penelusuran berdasarkan rekaman CCTV dengan merilisnya ke publik.
Dalam video itu, terlihat seorang wanita yang pegawai toko percayai sebagai pelaku pencurian itu.
Wanita itu diyakini berusia di akhir 20-an atau awal 30-an dan mengenakan jaket puffer coklat dan legging hitam.
Menggunakan masker medis, wanita itu juga tampak menenteng tas tangan Marais hitam dan merah muda.
Beberapa hari setelah itu, tepatnya pada Minggu (7/6/2020), WNI itu ditangkap di Bandara Melbourne.
Dia kedapatan sedang mencoba kabur dengan penerbangan menuju Indonesia.
Selain tas LV, wanita ini juga diduga memiliki baju bermerek mahal serta aksesoris yang dia curi sebelumnya.
Harga dari baju dan aksesoris itu ditaksir mencapai USD 50.000 atau sekira Rp 709 juta.
Polisi lantas melakukan penggeledahan lebih lanjut ke alamat WNI ini di Carlton.
Hasilnya ada beberapa barang lainnya yang berhasil ditemukan.
Wanita ini didakwa dengan pencurian dan akan menjalani pengadilan pada 2 Oktober di Melbourne.
Kasus Pencurian Tas Desainer dari LV Lainnya di Australia
Pada Februari silam, pencurian tas mahal dari Louis Vuitton juga terjadi di Brisbane, Australia.
Dikutip dari Brisbane Times, seorang pria diadili setelah menabrak outlet Louis Vuitton di Brisbane CBD.
Masalahnya setelah menabrak toko itu, pria tersebut diduga mencuri sejumlah tas mahal dari dalam toko.
Polisi mengatakan mobil BMW warna putih itu dikendarai menuju toko Queen Street hingga menyebabkan kerusakan pada pintunya.
Insiden ini terjadi sekitar pukul 4 pagi waktu Brisbane pada Kamis (13/2/2020) lalu.
Saat berada di dalam toko, diduga salah satu dari dua pria itu mencuri beberapa barang mewah.
Kendaraan yang terbakar itu lalu ditemukan di Tiffany Street, Browns Plains, sekitar 22 kilometer selatan CBD Brisbane.
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)