Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bersiap Hadapi China, India Siagakan Sukhoi SU-30MKI hingga Helikopter Apache

Angkatan Udara India telah menyiagakan armada pesawat tempur diantaranya Sukhoi SU-30MKI, Mirage 2000 dan Jaguar di posisi dekat daerah konflik

Penulis: Amy Happy Setyawan
Editor: haerahr
zoom-in Bersiap Hadapi China, India Siagakan Sukhoi SU-30MKI hingga Helikopter Apache
AFP / SAM PANTHAKY
Jet tempur MiG-29 milik Angkatan Udara India (IAF) yang belum lama ini diperbarui dengan penambahan instrumen terbaru. 

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Angkatan Udara India (IAF) telah memindahkan jet tempurnya yang termasuk diantaranya Sukhoi Su-30 MKI dan helikopter Apache ke pangkalan-pangkalan karena ketegangan yang sedang berlangsung dengan China.

Dilansir oleh Eurasiantimes.com, Kepala Angkatan Udara India RKS Bhadauria juga telah mengunjungi pangkalan udara Leh dan Srinagar yang akan menjadi titik penting untuk setiap operasi udara melawan China.

Kunjungan oleh Kepala Angkatan Udara India itu dianggap penting karena terjadi segera setelah petinggi militer negara itu meninjau situasi setelah tentara China telah membunuh 20 tentara India di Lembah Galwan.

"Panglima Angkatan Udara India melakukan kunjungan dua hari di mana ia memeriksa kesiapan operasional semua platform yang telah dipindahkan ke wilayah tersebut mengingat agresi China di sepanjang LAC di Ladakh Timur di mana lebih dari 10.000 tentara telah ditempatkan. Dikumpulkan oleh China,” kata sebuah sumber dari pemerintah India kepada Asian News International seperti dilansir oleh Eurasiantimes.com.

Sumber tersebut mengungkapkan bahwa pada kunjungan pertamanya, kepala IAF berada di Leh pada 17 Juni 2020 dan dari sana ia pergi ke pangkalan udara Srinagar pada 18 Juni 2020.

Kedua pangkalan tersebut adalah yang paling dekat dengan wilayah Ladakh Timur dan paling cocok untuk melakukan operasi pesawat tempur di daerah pegunungan dan juga memiliki tepi yang jelas di atas China.

Ketika diminta untuk mengkonfirmasi kunjungan yang dilakukan oleh kepala Angkatan Udara ke Leh dan Srinagar, juru bicara IAF, Panglima Angkatan Darat Indranil Nandy menolak untuk mengatakan apa-apa.

Berita Rekomendasi

"Tidak ada komentar," katanya.

Baca: India Percepat Beli 12 Sukhoi & 21 Jet Tempur dari Rusia, Batalkan Tender dengan China, Siap Perang?

Baca: Menakar Kekuatan Militer India dan China dalam Konflik Perbatasan, India Dinilai Lebih Berpengalaman

Sementara itu, Angkatan Udara telah memindahkan aset garis depan utamanya termasuk armada pesawat tempur Sukhoi-30MKI, Mirage 2000 dan Jaguar ke posisi lanjut di mana mereka dapat terbang dengan pemberitahuan yang sangat singkat untuk melakukan operasi.

BACA SELENGKAPNYA --->

Sumber: TribunnewsWiki
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas