Kecelakaan Pesawat di Pakistan: Pilot Bahas Virus Corona dan Abaikan Peringatan Menara Pengontrol
Pilot pesawat Pakistan yang jatuh bulan lalu di Karachi diketahui sibuk membicarakan virus corona dan mengabaikan peringatan lalu lintas udara.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
2 Penumpang Pesawat Selamat
Masih dikutip dari New York Times, dari 99 orang di dala Pakistan International Airlines, hanya dua penumpang yang selamat.
Empat orang lainnya terlempar ke tanah dan terluka.
Satu lainnya kemudian meninggal.
Baca: Pramugari Ungkap 5 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan Penumpang Pesawat di Masa Pandemi Covid-19
Baca: Terungkap Hasil Investigasi Pesawat Jatuh di Pakistan Tewaskan 98 Orang: Human Error
Pilot Berpengalaman dan Pesawat Tak Ada Kesalahan Teknis
Ghulam mengatakan, pilot, Kapten Sajjad Gul sangat berpengalaman.
Dia juga menegaskan, tidak ada kesalahan teknis dengan pesawat yang dilaporkan selama penerbangan.
"Pilot tengah mendiskusikan corona selama penerbangan," kata Ghulam.
"Mereka tidak fokus," jelasnya.
"Ketika menara kontrol memberi tahu pilot tentang ketinggian berbahaya pesawat, pilot mengatakan, 'Saya akan mengelolanya'," terang Ghulam.
"Pilot lalu mulai membahas virus corona lagi," tambah Ghulam.
Saat dengar pendapat di Majelis Nasional di Islamabad, banyak yang menyebut sang pilot terlalu percaya diri.
Virus Corona di Pakistan
Seperti banyak negara berkembang, Pakistan juga berjuang mengatasi pandemi virus corona.
Jumlah kematian dan infeksi telah meningkat dalam beberapa pekan terakhir di Pakistan.
Pakistan memiliki lebih dari 180.000 kasus yang dikonfirmasi secara resmi.
Tetapi, jumlah sebenarnya diperkirakan jauh lebih tinggi.
Lebih dari 3.700 orang telah kehilangan nyawa karena terpapar Covid-19.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)