Pesawat Militer Osprey Mendarat di Jepang, Disimpan Sementara di Kisarazu Chiba
Kementerian Pertahanan Jepang berencana untuk mengerahkan 17 pesawat Osprey untuk diperkenalkan ke Pasukan Bela Diri Darat di Bandara Saga.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Sebuah pesawat angkut baru, Osprey yang dibeli dari Amerika Serikat, akan diperkenalkan ke Pasukan Bela Diri Darat, dijadwalkan tiba di Camp Kisarazu, Perfektur Chiba, Senin (6/7/2020) sore.
"Kementerian Pertahanan bertujuan untuk menempatkan juga di Bandara Saga di Perfektur Saga sesuai rencana semula, tetapi sampai kini belum terealisasi," ungkap sumber Tribunnews.com, Senin (6/7/2020).
Kementerian Pertahanan Jepang berencana untuk mengerahkan 17 pesawat Osprey untuk diperkenalkan ke Pasukan Bela Diri Darat di Bandara Saga.
Tetapi karena kurangnya diskusi dengan masyarakat setempat, pesawat itu akan ditempatkan untuk sementara di Camp Kisarazu Chiba.
Dua pesawat pertama diturunkan dari pangkalan Angkatan Darat Iwakuni AS di Perfektur Yamaguchi pada Mei tahun ini, dan pemeliharaan telah dilakukan.
Tetapi salah satunya dijadwalkan untuk terbang ke Camp Kisarazu pada sore hari tanggal 6 Juli ini, sambil menunggu pengiriman ke Perfektur Saga.
Satu lagi Osprey akan tiba pada tanggal 10 Juli mendatang.
Menurut Pasukan Bela Diri Darat Jepang, setelah sekitar satu bulan atau lebih untuk memeriksa pesawat secara detail, kini akan dilakukan pemeriksaan pengoperasian mesin di darat.
"Dan kami belum memutuskan kapan akan mulai terbang kembali," ujarnya.
Baca: Mantan Dirjen Dikbud Jepang Mengaku Tak Bersalah Memasukkan Anaknya ke Universitas Kedokteran Tokyo
Baca: Pertanian Hokkaido Jepang Kekurangan Tenaga Kerja, Pasok 9 WNI Overstay Berakhir Ditangkap Polisi
Selain itu, mengingat ada kekhawatiran kuat tentang keselamatan di daerah setempat, pasukan bela diri darat Jepang berencana untuk berangsur-angsur mengembangkan dari pelatihan dasar di garnisun ke tempat terbang.
Kementerian Pertahanan telah menetapkan target penyebaran sementara dalam waktu 5 tahun dan bertujuan untuk menyebarkannya di Bandara Saga sesuai rencana semula.
Meskipun demikian negosiasi dengan pemilik tanah diperlukan, dan masa konstruksi untuk fasilitas selanjutnya belum diperbaiki.
Untuk alasan ini, tidak ada perkiraan untuk kelanjutan penempatan lebih lanjut ke Saga.
Diskusi mengenai Jepang dalam WAG Pecinta Jepang terbuka bagi siapa pun. Kirimkan email dengan nama jelas dan alamat serta nomor whatsapp ke: info@jepang.com