Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

POPULER Internasional: Fakta Resesi Singapura | Pedofilia Prancis Bunuh Diri Disorot Media Asing

Berikut rangkuman berita populer Tribunnews di kanal Internasional selama 24 jam terakhir

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: bunga pradipta p
zoom-in POPULER Internasional: Fakta Resesi Singapura | Pedofilia Prancis Bunuh Diri Disorot Media Asing
Kolase Tribunnews
POPULER Internasional: Fakta Resesi Singapura | Pedofilia Prancis Bunuh Diri Disorot Media Asing 

Selama periode Januari-Maret 2020, investasi asing yang masuk dari Singapura mencapai 2,7 miliar dollar AS atau 40 persen dari total Penanaman Modal Asing (PMA).

Salah satu faktor tingginya investasi Singapura karena tidak murni dari Singapura.

Banyak negara-negara lain yang melakukan investasinya ke Indonesia melalui Singapura, seperti Korea Selatan, China, Amerika Serikat maupun Eropa. Termasuk investasi dari pengusaha Indonesia yang melalui perusahaan-perusahaannya di Singapura.

BACA SELENGKAPNYA >>>

2. Beijing Klaim Laut China Selatan Sebagai Kerajaan Maritimnya, AS Berang: Dunia Nggak Akan Biarkan

Kapal-kapal Amerika Serikat di perairan Laut China Selatan, berdekatan dengan teluk Filipina.
Kapal-kapal Amerika Serikat di perairan Laut China Selatan, berdekatan dengan teluk Filipina. (AFP)

Pemerintah Amerika Serikat pada hari Senin (13/7/2020) menolak klaim China atas sumber daya lepas pantai yang disengketakan di sebagian besar Laut China Selatan.

Langkah ini dinilai dapat memperburuk hubungan yang erat antara dua ekonomi terbesar dunia.

Berita Rekomendasi

Melansir Reuters, Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengatakan, China tidak menunjukkan dasar hukum yang komprehensif untuk ambisinya di Laut China Selatan dan selama bertahun-tahun telah menggunakan intimidasi terhadap negara-negara pantai Asia Selatan lainnya.

"Kami memperjelas: Klaim Beijing atas sumber daya lepas pantai di sebagian besar Laut China Selatan sepenuhnya melanggar hukum, seperti kampanye penindasan untuk mengendalikan mereka," kata Pompeo seperti yang dikutip Reuters.

Amerika Serikat telah lama menentang klaim teritorial China yang luas di Laut China Selatan dengan mengirimkan kapal perang secara teratur melalui jalur air strategis untuk menunjukkan kebebasan navigasi di sana.

Pernyataan Senin kemarin mencerminkan nada yang lebih keras.

Baca: Kolonel China Sebut Pergerakan Militer AS di Laut China Selatan Akan Sia-sia

"Dunia tidak akan membiarkan Beijing memperlakukan Laut China Selatan sebagai kerajaan maritimnya," kata Pompeo.

Analis regional mengatakan akan sangat penting untuk melihat apakah negara-negara lain akan mengadopsi sikap AS dan apa yang mungkin dilakukan Washington untuk memperkuat posisinya dan mencegah Beijing menciptakan "fakta di atas air" untuk mendukung klaimnya.

Baca: Perbandingan Kekuatan Angkatan Laut China Vs AS, Siapa yang Lebih Unggul?

Hubungan antara Amerika Serikat dan China semakin tegang selama enam bulan terakhir atas penanganan Beijing terhadap pandemi virus corona.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas