Remaja Berusia 15 Tahun di Pakistan Lakukan Tindakan Menjijikan pada Seekor Anak Kucing
Akibatnya anak tidak bisa berjalan, tidak bisa makan, dia tidak bisa duduk dan tidak pernah tidur karena rasa sakit dan trauma hingga akhirnya mati
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, PAKISTAN - Kasus pemerkosaan terhadap binatang terjadi di Pakistan.
Seekor anak kucing ditemukan mati setelah diduga diperkosa secara brutal oleh seorang anak lelaki berusia 15 tahun dan teman-temannya di Lahore, Pakistan.
Peristiwa itu terungkap setelah JFK Animal Rescue and Shelter, sebuah organisasi hak-hak hewan, memposting tentang kejahatan keji remaja di akun Facebook-nya pada Senin (27/7/2020).
Menurut posting Facebook organisasi hak-hak hewan itu, anak kucing tersebut dibeli oleh keluarga bocah di bawah umur.
Setelah mereka membawanya pulang, remaja itu dan kawan-kawannya memperkosanya selama lebih dari seminggu yang membuat organ-organ dalam kucing tersebut terlihat rusak parah.
Darah dan air seperma para bocah tersebut terus mengalir keluar dari tubuh bagian belakang kucing yang tidak bersalah itu.
Baca: Cara Memandikan Anak Kucing, Ikuti Tiga Langkah Mudah Ini
JFK Animal Rescue And Shelter mengatakan bahwa anak kucing itu tidak bisa melakukan apapun karena organ tubuhnya telah rusak dan alami trauma.
“Dia tidak bisa berjalan, dia tidak bisa makan, dia tidak bisa duduk dan tidak pernah tidur karena rasa sakit dan trauma,” kata organisasi itu, dikutip dari Timesnownews.com, Kamis (30/7/22020).
Ketika kucing itu dibawa ke dokter hewan, tubuhnya mengeluarkan banyak sperma, darah, dan banyak pembeli yang digunakan oleh anak-anak itu untuk memperkosa anak kucing.
Kecurigaan seorang gadis
Organisasi hak-hak hewan itu menambahkan bahwa seorang gadis di daerah itu menjadi curiga setelah memperhatikan “kondisi mengerikan” anak kucing tersebut.
Dia meminta anak-anak lelaki itu untuk menyerahkan anak kucing tersebut kepadanya, tetapi mereka menolak.
Kemudian, mereka memberikannya kepada gadis tersebut setelah ia membentak ketika melihat kondisi anak kucing malang itu sudah tidak bersuara dan memburuk karena penyiksaan seksual terus menerus.
Baca: Apa Arti Fetish? Kelainan Seksual yang Viral di Media Sosial
Gadis itu melaporkan kejadian itu ke JFK namun tidak ingin pergi ke pengadilan atau datang pada instansi hukum lainnya.