Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Trump Tolak Ikuti Debat Capres AS secara Virtual pada 15 Oktober 2020: Saya Tak akan Buang Waktu

Komisi Debat Presiden mengatakan, Donald Trump menolak mengikuti debat Capres AS secara virtual, Kamis (8/10/2020).

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
zoom-in Trump Tolak Ikuti Debat Capres AS secara Virtual pada 15 Oktober 2020: Saya Tak akan Buang Waktu
SAUL LOEB, Jim WATSON / AFP
Kombinasi gambar yang dibuat pada 29 September 2020 ini menunjukkan kandidat Presiden dari Partai Demokrat dan mantan Wakil Presiden AS Joe Biden (kiri) dan Presiden AS Donald Trump berbicara selama debat presiden pertama di Case Western Reserve University dan Cleveland Clinic di Cleveland, Ohio pada September. 29, 2020. 

TRIBUNNEWS.COM - Komisi Debat Presiden mengatakan, kandidat Calon Presiden petahana dari Partai Republik Donald J Trump menolak mengikuti debat Capres AS secara virtual, Kamis (8/10/2020).

Trump menegaskan tak akan berpartisipasi dalam debat, beberapa menit setelah Komisi Debat mengumumkan kemungkinan akan menyelenggarakan debat secara virtual, mengingat Trump seharusnya masih dalam karantina mandiri.

Sebelumnya, Donald Trump dinyatakan positif Covid-19 pada Jumat (2/10/2020).

Dia kemudian menjalani perawatan di RS Militer Walter Reed, Maryland.

Setelah tiga hari mendapat perawatan dari dokter, Trump kembali ke Gedung Putih dan mulai kembali bekerja.

Baca: Donald Trump Tak Mau Lakukan Debat Virtual, Jadwal Debat Selanjutnya Berantakan

Baca: Pemilu AS 2020: Lebih dari 57 Juta Orang Saksikan Debat Cawapres AS

Kombinasi gambar yang dibuat pada 29 September 2020 ini menunjukkan kandidat Presiden dari Partai Demokrat dan mantan Wakil Presiden AS Joe Biden (kiri) dan Presiden AS Donald Trump berbicara selama debat presiden pertama di Case Western Reserve University dan Cleveland Clinic di Cleveland, Ohio pada September. 29, 2020.
Kombinasi gambar yang dibuat pada 29 September 2020 ini menunjukkan kandidat Presiden dari Partai Demokrat dan mantan Wakil Presiden AS Joe Biden (kiri) dan Presiden AS Donald Trump berbicara selama debat presiden pertama di Case Western Reserve University dan Cleveland Clinic di Cleveland, Ohio pada September. 29, 2020. (SAUL LOEB, Jim WATSON / AFP)

Semestinya, sesuai pedoman penanganan Covid-19, orang yang terinfeksi Covid-19, wajib karantina selama 14 hari.

"Tidak, saya tidak akan membuang waktu saya untuk debat virtual," kata Trump dalam wawancara dengan Fox Business yang dikutip Tribunnews dari CNBC.

Berita Rekomendasi

Tim kampanye Trump kemudian mengadakan rapat malam harinya.

Lebih lanjut, Trump dan para pendukungnya mengklaim, tanpa bukti, bahwa Komisi Debat melakukan perubahan untuk mendukung Biden.

Di sisi lain, pihak Biden, mengatakan kepada NBC News, Komite Debat Presiden membuat keputusan tersebut secara independen.

Baca: Taylor Swift Sampaikan Dukungannya untuk Joe Biden dan Kamala Harris, Berharap Amerika Segera Sembuh

Baca: Pemilu AS 2020: Ahli Katakan, Jika Aman, Biden Siap Hadapi Trump dalam Debat Kedua

Presiden AS Donald Trump berbicara selama debat presiden pertama di Case Western Reserve University dan Cleveland Clinic di Cleveland, Ohio, pada 29 September 2020.
Presiden AS Donald Trump berbicara selama debat presiden pertama di Case Western Reserve University dan Cleveland Clinic di Cleveland, Ohio, pada 29 September 2020. (SAUL LOEB / AFP)

Perubahan format debat disepakati enam hari setelah Trump dan Ibu Negara dinyatakan positif Covid-19.

Sejak Trump dan sang istri didiagnonis, selusin pejabat Gedung Putih kemudian positif Covid-19.

Sementara itu, tim pendukung Biden menolak diadakan debat ketiga jika Trump menolak berpartisipasi dalam debat 15 Oktober 2020, dengan alasan sama seperti Trump menolak debat kedua.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas