Ingin Batalkan Pernikahan, Pria Tiongkok Bertindak Konyol dan Endingnya Sungguh Tidak Terduga
Chen berharap alasan itu dapat digunakan untuk membatalkan pernikahan, memungkinkan dia terbebas secara sadar, tanpa perasaan bersalah
Editor: Eko Sutriyanto
Chen tahu betul di tempat ada kamera CCTV yang memantau dan hal ini jadi kesempatan bagus untuknya dan berharap CCTV bisa jadi bukti kuat dia telah melakukan pencurian.
Tetapi betapa kagetnya Chen saat tiba-tiba polisi muncul di depan pintu studio lebih cepat dari perkiraannya.
Ketika ditanya tentang motifnya, pria itu tidak segan-segan mengatakan yang sebenarnya kepada petugas.
Baca juga: PM Jepang Pastikan Tak Akan Hadir Dalam Pertemuan dengan China dan Korea Selatan
“Pacar saya ingin menikahi saya, tetapi saya tidak ingin menikahinya. Saya tahu saya akan ditangkap. Saya sebenarnya ingin pergi, tapi saya marah,” kata Chen.
“Aku tahu kamu akan menemukanku, meskipun menurutku tidak akan secepat itu," lanjutnya kepada polisi.
Pencuri amatir itu menambahkan dia memilih speaker Bluetooth - yang kabarnya berharga sekitar $ 290 atau sekira Rp 4,2 juta.
Dia ingin speaker itu cukup berharga untuk dilaporkan ke polisi, tetapi tidak terlalu mahal agar tidak membuat pemiliknya terlalu sakit hati.
Menurut media Tiongkok, Chen masih dalam tahanan polisi, tetapi kemungkinan besar tidak akan tinggal di sana terlalu lama karena apa yang dilakukannya dianggap pelanggaran kecil.
Terlebih Chen memberitahu motifnya.
Kendati demikian, laporan tidak menyebutkan dengan jelas apakah rencana Chen putus dengan pacarnya berhasil atau atau tidak.
Strategi putus asa untuk keluar dari rencana pernikahan ini tampaknya sangat populer akhir-akhir ini.
Belum lama ini juga heboh kisah seorang pria 55 tahun di Kolombia melakukan penculikan untuk diri sendiri demi menghindari pernikahan.
Pria yang tak disebutkan namanya itu memang ingin menghindari perkawinan namun bingung dengan caranya.
Sayangnya aksi rekayasa itu berujung petaka. Ia bukan hanya membuat orang-orang marah, tapi juga terancam hukuman penjara.