Hasil Pilpres Amerika: Joe Biden Minta Pendukungnya untuk Sabar meski Yakin Menang
Calon presiden dari Partai Demokrat Joe Biden mendesak pendukungnya untuk sabar menunggu penghitungan suara.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
Dengan perpanjangan tiga hari, yang sedang digugat di pengadilan, surat suara dengan cap pos 3 November dapat tiba di kantor pemilihan lokal sampai Jumat jam 5 sore.
Kampanye Presiden Donald Trump telah meminta Mahkamah Agung AS untuk turun tangan.
Surat suara itu dipisahkan.
Sekitar 550.000 surat suara masih dalam proses penghitungan, katanya.
Sedangkan di Georgia, sekitar 47.300 surat suara masih dihitung.
Seorang pejabat tinggi di Georgia mengatakan pada Kamis (5/11/2020) sore waktu setempat bahwa negara bagian memiliki sekitar 47.300 suara tersisa.
Berbedaan suara antara Trump dan Biden dipisahkan oleh selisih sekitar 13.000 suara, atau sekitar 0,2%, dengan 99% dari perkiraan suara dihitung.
Gabriel Sterling, manajer implementasi sistem pemungutan suara Georgia, menolak klaim penipuan yang diucapkan oleh Trump dan sekutunya.
Ia mengatakan, "Kami telah mengambil langkah-langkah di setiap tingkat untuk mengamankan pemungutan suara itu dan memastikan integritas surat suara dilindungi."
Banyak dari suara yang tersisa datang dari negara-negara yang condong ke Demokrat diprediksi menghasilkan lebih banyak suara untuk Biden.
Sterling mengakui bahwa mungkin ada penghitungan ulang mengingat margin tipis, tetapi orang akan melihat hasilnya pada dasarnya tetap sama.
Hasil Perhitungan Sementara Pilpres Amerika Serikat 2020
Hasil pemilihan Presiden Amerika Serikat 2020 memperlihatkan calon presiden dari Partai Demokrat, Joe Biden, mendekati kemenangan.
Biden hanya membutuhkan enam electoral votes lagi untuk mendeklarasikan kemenangan dramatis atas calon petahana dari Partai Republik, Donald Trump.