Selain Hari Guru Nasional, 25 November Juga Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan, Ini Sejarahnya
Secara internasional, 25 November ternyata juga diperingati sebagai Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan.
Penulis: Citra Agusta Putri Anastasia
Editor: Tiara Shelavie
via Kompas.com
Ilustrasi perempuan korban kekerasan - Secara internasional, 25 November juga diperingati sebagai Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan.
Komitmen dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) oleh PBB tidak akan dapat terpenuhi tanpa mengakhiri kekerasan terhadap perempuan.
Tahukah Kamu?
- 1 dari 3 wanita dan anak perempuan mengalami kekerasan fisik atau seksual dalam hidup mereka, paling sering terjadi pada pasangan.
- Data yang muncul menunjukkan adanya peningkatan panggilan ke layanan bantuan atas kekerasan dalam rumah tangga di banyak negara sejak wabah COVID-19.
- Hanya 52% perempuan yang menikah atau bebas membuat keputusan sendiri tentang hubungan seksual, penggunaan kontrasepsi, dan perawatan kesehatan.
- 71% dari semua korban perdagangan manusia di seluruh dunia adalah wanita dan anak perempuan, dan 3 dari 4 wanita dan anak perempuan ini dieksploitasi secara seksual.
(Tribunnews.com/Citra Agusta Putri Anastasia)