Viral Video Polisi Filipina Tembak Mati Ibu dan Anaknya
Saat ini, Nuezca telah ditahan di kantor polisi Paniqui. Dia juga telah didakwa atas dua pembunuhan.
Hal itu rupanya memancing kemarahan rakyat Filipina atas tindakan sewenang-wenang penegak hukum di negara tersebut.
Pihak kepolisian pun meminta agar gadis berusia 16 tahun yang merekam kejadian itu mau bersaksi sebagai saksi mata.
Insiden tersebut terjadi di Tarlac, sebelah Utara Ibu Kota Filipina, Manila, Minggu (20/12/2020).
Baca juga: Gempa Bumi Magnitudo 5,3 Landa Waibakul NTT, Terasa hingga Labuan Bajo
Pada video yang viral tersebut, Nuezca yang kala itu dikabarkan sedang tak bertugas menembak Sonya Gregorio yang berusia 52 tahun dan putranya, Frank Gergorio (25 tahun), setelah sempat adu mulut.
Seperti dikutip South China Morning Post, Nuezca menghampiri kediaman Gregorio, setelah Frank dilaporkan meledakkan Meriam buatan sendiri.
Setelah sempat berkonfrontasi, Nuezca kemudian menembak Sonya dan Frank.
Kejadian itu sempat direkam oleh seorang gadis berusia 16 tahun.
Kepala Polisi Filipina, Debold Sinas meminta agar sang gadis bisa bersaksi.
“Video tersebut merupakan bukti yang kuat. Saya harap saksi mata bisa membantu kami dengan kasus ini. Kami akan berbicara dengan mereka,” ujar Sinas dilansir dari Inquirer.