Potret Wanita Pendukung Trump yang Rela Terbang Pakai Jet Pribadi Demi Ikut Aksi di Capitol
Seorang wanita bernama Jenna Ryan, rela terbang dengan pesawat jet pribadi demi mengikuti aksi demo di Capitol Amerika Serikat (AS).
Penulis: garudea prabawati
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
TRIBUNNEWS.COM - Seorang wanita bernama Jenna Ryan, rela terbang dengan pesawat jet pribadi demi mengikuti aksi demo di Capitol Amerika Serikat (AS).
Jenna Ryan merupakan broker real estate dari Frisco, Texas, AS.
Jenna Ryan, juga seorang pembawa acara radio, memposting foto di Facebook berdiri di samping jet pribadi di US Trinity Aviation di Denton, Texas.
Di mana dia terlihat memegang barang bawaannya dengan senyum lebar di wajahnya.
Tidak hanya dirinya seorang, namun juga ada empat orang lainnya, dikutip dari New York Post.
Dalam caption dirinya menulis “Ini dia !!! #stopthesteal #dfwpatriots #PatriotParty #MarchForTrump. ”
Para pendukung Trump juga ditandai dalam banyak foto di Facebook.
Baca juga: Ini Foto Wajah Para Pendukung Donald Trump yang Dirilis Polisi dan FBI, Kini Berstatus Buron
Baca juga: Buntut Massa Trump Serbu Capitol, Menteri Hingga Pejabat Gedung Putih Ramai-Ramai Mundur
Ryan menyiarkan langsung perjalanan ke Capitol Hill, berkata, "Semua kelas pekerja ini mengambil cuti minggu ini ... Kami terbang ke sini untuk kebebasan. Mereka ingin mencuri pemilu, mereka ingin mencuri segalanya.”
“Kami orang-orang marah… Kami terbang dengan jet pribadi, Tuhan menginginkan kami di sini hari ini. Trump adalah presiden saya."
"Ini adalah awal perang," seru Ryan.
Wajah Para Pendukung Donald Trump yang Dirilis Polisi dan FBI, Kini Berstatus Buron
Polisi di Washington DC telah merilis foto wajah para pendukung Donald Trump yang menyerbu Gedung Capitol Amerika Serikat (AS) pada hari Rabu (6/1/2021).
Akibat kejadian tersebut, menyebabkan kerusakan yang meluas dan membuat ibu kota negara tersebut terkunci.
Departemen Kepolisian Metropolitan DC memposting foto-foto itu secara online Selasa malam, dengan gambar yang mencakup seorang pria yang diidentifikasi oleh media sebagai Jake Angeli, seorang loyalis QAnon 32 tahun yang dikenal di lingkaran sayap kanan sebagai 'Q Shaman'.