Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Blinken Akan Stop Dukung Saudi di Yaman, Haines Janji Buka Rahasia Pembunuhan Khasoggi  

Perang di Yaman dimulai pada akhir 2014 ketika kelompok Houthi menguasai sebagian besar negara, termasuk Sanaa, ibu kota Yaman.

Editor: Setya Krisna Sumarga
zoom-in Blinken Akan Stop Dukung Saudi di Yaman, Haines Janji Buka Rahasia Pembunuhan Khasoggi  
AFP/TONY KARUMBA
Anak-anak berdiri bersama di fasilitas asrama yang dijalankan oleh Komisi Tinggi PBB untuk Pengungsi di Obock , sebuah pelabuhan kecil di Djibouti di pantai utara Teluk Tadjoura, pada 12 April 2015. PBB mengatakan sedikitnya 900 orang telah tiba di Tanduk Afrika dalam 10 hari terakhir, termasuk 344 warga Yaman yang mencari perlindungan di Djibouti dari serangan udara yang dipimpin Arab Saudi ke posisi pemberontak Houthi di Yaman selatan. AFP PHOTO/Tony KARUMBA 

Selama sidang konfirmasi Senat, Senator Ron Wyden mengatakan kepada Avril Haines, dia memiliki kesempatan membalik halaman tentang rahasia dan pelanggaran hukum luar biasa dari pemerintahan sebelumnya.

Dia kemudian bertanya apakah dia akan menyerahkan laporan jika dia dikonfirmasi. “Ya, senator. Benar, saya akan mengikuti hukum,” jawab Haines taktis.

Khasoggi Dibunuh di Dalam Konsulat Saudi di Istanbul

Kongres mengesahkan RUU Pertahanan pada Desember 2019, mencakup ketentuan yang mewajibkan Kantor Direktur Intelijen Nasional untuk merilis dalam waktu 30 hari laporan pembunuhan Khashoggi yang tidak dirahasiakan.

Jamal Khashoggi, kolumnis Washington Post dan kritikus kebijakan pemerintah Saudi, dibunuh tim agen Saudi di konsulat negara itu di Istanbul pada Oktober 2018.

Dia saat itu mendatangi konsulat guna mengambil dokumen yang diperlukannya untuk menikahi seorang perempuan Turki.

Jamal tak pernah keluar lagi dari kantor konsulat. Tubuhnya tidak pernah ditemukan oleh penyelidik Turki.

Berita Rekomendasi

Kelompok hak asasi manusia dan pakar HAM PBB mengecam pembunuhan keji tersebut. Anggota parlemen AS di Washington mendesak pemerintahan Trump menyelidiki siapa yang bertanggung jawab.

Media AS melaporkan pada November 2018, CIA menyimpulkan Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman memerintahkan pembunuhan itu.

Tuduhan ini dibantah Pangeran Mohammad bin Salman. Namun sejumlah pembantu dekatnya diseret ke pengadilan di Saudi.

Trump telah mempertahankan dukungannya terhadap Arab Saudi dan MBS meskipun ada seruan untuk bertanggung jawab atas pembunuhan Khashoggi.

Di sesi lain, calon Menteri Pertahanan AS,  Jenderal (Purn) Lloyd Austin, akan meninjau kehadiran pasukan AS di Timur Tengah untuk mengatasi tantangan Rusia dan China.

Calon pemimpin Pentagon pilihan Joe Biden itu menjawab pertanyaan saat uji kemampuan di hadapan Komite Angkatan Bersenjata Senat, Selasa (19/1/2021), sehari sebelum pelantikan Biden.

Dalam pernyataan pembukaannya selama sidang konfirmasi, Lloyd Austin, mengatakan dia akan meninjau pengerahan pasukan saat ini di Timur Tengah.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas