Rumah Mewah yang akan Ditinggali Trump setelah Gedung Putih: 128 Kamar, Pemandangan Samudra Atlantik
Donald Trump berencana akan tinggal di rumahnya kawasan Florida, Amerika Serikat (AS), setelah dirinya meninggalkan Gedung Putih.
Penulis: garudea prabawati
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Donald Trump berencana akan tinggal di rumahnya kawasan Florida, Amerika Serikat (AS), setelah dirinya meninggalkan Gedung Putih.
Trump diperkirakan akan meninggalkan Gedung Putih pada Rabu pagi (20/1/2021), saat pelantikan Joe Biden.
Diketahui Joe Biden telah dilantik sebagai Presiden AS, pada Rabu hari ini.
Hal tersebut menandai berakhirnya Pemerintahan Donald Trump.
Trump pun akan menjadikan Palm Beach sebagai rumah permanennya saat masa kepresidenannya berakhir.
Pria berusia 74 tahun tersebut membeli rumah itu pada 1985 dengan harga hanya $ 10 juta sebelum mengubahnya menjadi klub golf.
Perkebunan seluas 20 hektar, sekarang dengan 128 kamar, dibangun pada 1927 oleh pewaris sereal Post, Marjorie Merriweather Post.
Baca juga: Dalam Pidato Perpisahan, Trump Berdoa untuk Pemerintahan Berikutnya Tanpa Sebut Nama Biden
Baca juga: Jelang Lengser, Donald Trump Akan Bikin Partai Politik Baru
Properti mewah dan luas tersebut menampilkan pemandangan langsung Samudra Atlantik dan terbuka untuk orang-orang yang masuk keanggotaan di klub.
Akomodasi termasuk kamar tamu, spa, dan permainan golf, tersedia.
Perkebunan ini juga memiliki tiga tempat untuk perlindungan bom.
Trump memiliki tempat tinggal pribadi di properti di area terpisah yang tertutup.
Itu telah diberi label rumah terbesar kedua di negara bagian Florida.
Pelantikan Joe Biden dan Kamala Harris
Sementara dikutip dari ABC News, Joe Biden dan Kamala Harris mengambil sumpah jabatan mereka pada Rabu menggunakan Alkitab.
Baca juga: Pemerintahan Biden Berkomitmen Pertahankan Kedutaan AS di Yerusalem