Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pria Pekerja Usia 40-50 Tahunan di Jepang Paling Banyak Terpapar Covid-19

Kalangan usia dewasa atau para pekerja di Jepang, terutama pria yang menurut Kitamura paling banyak menjadi sumber penyebaran infeksi Corona di Jepang

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Pria Pekerja Usia 40-50 Tahunan di Jepang Paling Banyak Terpapar Covid-19
Koresponden Tribunnews.com/Richard Susilo
Grafik usia terdeteksi terinfeksi Corona hasil penelitian Universitas Kedokteran Jepang (Nihondai) yang dipimpin Prof. Dr. Yoshihiro Kitamura, dengan tulisan tahun kenaikan terinfeksi 1,5 kali pada pria usia 40-50 tahun. 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Sejak pandemi mencapai puncak pertama antara Januari hingga Mei 2020, hingga kini di gelombang ketiga pandemi, jumlah terbanyak terinfeksi corona adalah anak muda usia 20-30 tahunan.

Namun sumber penyebaran sebenarnya dari kalangan dewasa usia antara 40-50 tahun terutama dari pria yang jumlahnya lebih banyak ketimbang wanita.

"Terinfeksi corona usia 40-50 tahunan di pandemi gelombang kedua sebanyak 24 persen namun menjadi 29 persen di gelombang ketiga sekarang (Agustus 2020 hingga kini) dan kebanyakan, 1,5 kali lipat lebih banyak di kalangan pria," papar Dr Yoshihiro Kitamura, Profesor Kehormatan Universitas Kedokteran Jepang, Jumat(29/1/2021) di televisi Asahi.

Kalangan usia dewasa atau para pekerja di Jepang, terutama pria yang menurut Kitamura paling banyak menjadi sumber penyebaran infeksi Corona di Jepang saat ini.

Suasana saat latihan vaksinasi dilakukan di Kawasaki Kanagawa Jepang Rabu ini (27/1/2021), pertama kali di Jepang.
Suasana saat latihan vaksinasi dilakukan di Kawasaki Kanagawa Jepang Rabu ini (27/1/2021), pertama kali di Jepang. (Foto Richard Susilo)

Demikian hasil penelitian Universitas Kedokteran Jepang (Nihondai) yang dipimpin Kitamura.

"Jumlah yang terinfeksi memang sedikit dibandingkan yang berusia 20-30 tahunan saat ini sebesar 46 persen, terbanyak. Namun dari hasil penelitian, potensi terbesar sumber penularan dari pria usia antara 40-50 tahun," ungkap Kitamura.

Berita Rekomendasi

Hal itu mungkin saja terjadi karena sampai kini masih sering terjadi para pekerja dewasa pulang kerja tidak langsung pulang tetapi masih berkumpul dan makan minum sake beramai-ramai di restoran Jepang.

"Di sanalah terjadi penularan lebih lanjut dan kalangan dewasa itu yang sudah positif menulari kalangan anak muda baik di keluarganya maupun di luar," ujar dia.

Baca juga: Biden Tegaskan Komitmen AS dengan Jepang, Termasuk Pulau yang Diklaim China

Baca juga: Kasus Covid-19 Meningkat, Miyakojima di Prefektur Okinawa Jepang Disarankan Lockdown

Sedangkan usia lanjut dari usia 65 tahun ke atas dalam dua minggu terakhir ini, terutama pasien baru yang terinfeksi corona, ternyata mengalami kenaikan cukup besar jumlahnya di Jepang yaitu kenaikan 21,8 persen dibandingkan seminggu yang lalu.

Jumlah lansia di Jepang di atas 65 tahun yang terinfeksi Corona saat ini sekitar 1.600 orang yang semula hanya sekitar 200 orang di bulan November 2020.

Sementara itu Forum bisnis BBB akan membantu WNI yang ada di luar Jepang apabila ada yang ingin divaksinasi di Jepang dapat menghubungi Forum tersebut lewat email: bbb@jepang.com dengan subject: Vaksinasi BBB.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas