Agen Mossad Ikut Selidiki Ledakan Bom di Dekat Kedubes Israel di New Delhi
Misi Israel telah waspada di seluruh dunia setelah pembunuhan ilmuwan nuklir top Iran pada November 2020.
Editor: Setya Krisna Sumarga
Times of India melaporkan, sopir taksi yang menurunkan keduanya di dekat tempat kejadian telah diinterogasi.
Situs berita Walla mengatakan kelompok yang sebelumnya tidak pernah terdengar bernama "Jaish ul-Hind" lewat Telegram mengaku bertanggung jawab atas ledakan itu.
Menurut laporan itu, pernyataan itu mengatakan serangan itu sebenarnya adalah tindakan balas dendam terhadap pemerintah India dan serangan lebih lanjut diperkirakan terjadi, tetapi tanpa menyebut Israel.
Pada 2012, istri atase pertahanan Israel di India luka ringan setelah seorang pengendara sepeda motor memasang bom ke mobilnya di dekat Kedubes Israel di New Delhi.
Iran diduga terlibat dalam serangan itu. Itu adalah bagian dari serangkaian percobaan serangan terhadap sasaran Israel di seluruh dunia yang dikaitkan dengan Iran.
Pada hari yang sama, sebuah bom ditemukan di mobil diplomat Israel di bekas republik Soviet, Georgia. Keesokan harinya, tiga orang Iran secara tidak sengaja meledakkan rumah mereka di Thailand.
Ada spekulasi insiden tersebut merupakan tanggapan atas dugaan pembunuhan beberapa ilmuwan nuklir Iran oleh Israel, saat Yerusalem berjuang untuk mencegah program nuklir Iran.(Tribunnews.com/Time ofIsrael/xna)