POPULER Internasional: Jepang Anggap Vaksin Sinovac Tak Dapat Dipercaya | Video Pendaratan di Mars
Vaksin Sinovac China tidak dapat dipercaya oleh banyak kalangan di Jepang karena sangat sedikit sekali bukti-bukti serta data yang diungkap
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Sri Juliati
Pendaratan mengikuti urutan yang digambarkan staf NASA berjalan sesuai rencana, termasuk sejumlah kecil goyang bolak-balik dan pelambatan mesin.
Pesawat penjelajah ini melakukan perjalanan melalui ruang angkasa selama hampir tujuh bulan, menempuh jarak 472 juta kilometer sebelum mendarat dengan selamat di Mars pada kecepatan 19.000 kilometer/jam (12.000 mph).
Baca juga: Mantan Astronot AS Mark Kelly Dilantik sebagai Senator Negara Bagian Arizona
Al Chen, insinyur sistem di grup Entry, Descent and Landing Systems and Advanced Technologies di Jet Propulsion Laboratory NASA buka suara.
"Kita bisa menghabiskan waktu sepanjang hari untuk melihat gambar-gambar itu," kata Chen.
Chen menerangkan data yang didapat dari Mars memberikan "harta karun yang kaya" berupa gambar dan suara dari permukaan planet merah.
Penonton didorong untuk menonton video dengan kecepatan lambat untuk mengamati detail ini.
Suara-suara yang direkam oleh penjelajah tersebut menampilkan pemandangan planet yang terpencil.
Video juga menampilkan hembusan angin Mars yang kuat dan sedikit hal lainnya.
(Tribunnews.com)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.