Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Derek Chauvin Divonis Bersalah atas Pembunuhan George Floyd, Joe Biden Desak Reformasi Kepolisian

Juri persidangan kasus pembunuhan George Floyd oleh Derek Chauvin menyimpulkan bahwa mantan petugas polisi Minneapolis tersebut terbukti bersalah.

Penulis: Triyo Handoko
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Derek Chauvin Divonis Bersalah atas Pembunuhan George Floyd, Joe Biden Desak Reformasi Kepolisian
SCOTT OLSON / Getty Images via AFP
Orang-orang berkumpul di luar Pusat Pemerintah Hennepin untuk rapat umum yang diadakan sebelum dimulainya persidangan mantan petugas polisi Minneapolis, Derek Chauvin pada 28 Maret 2021 di Minneapolis, Minnesota. 

Pengacara pembela Derek Chauvin, Eric Nelson, gagal memengaruhi juri dengan argumennya bahwa ada kondisi lain yang mendasari kematian George Floyd selain diinjak oleh kliennya.

Menurut Eric Nelson, kematian George Floyd karena penggunaan narkoba dan masalah kesehatan yang sudah ada sebelumnya.

Eric Nelson juga berpendapat Derek Chauvin bertindak seperti petugas polisi pada umumnya.

“Sepanjang pengadilan, negara telah memfokuskan perhatian kita pada 9 menit dan 29 detik, sedangkan tidak memasukkannya ke dalam konteks totalitas keadaan yang dihadapi petugas polisi ” ujar Eric Nelson.

Totalitas keadaan yang dimaksud Eric Nelson adalah seorang petugas polisi yang pada saat yang tepat menggunakan kekuatan yang sah.

Namun argumen-argumen Eric Nelson ditolak persidangan karena bukti argumennya minim.

Eric Nelson berharap Derek Chauvin mengajukan banding atas putusan tersebut.

Berita Rekomendasi

Kasus Serupa Terulang

Ketegangan memuncak di kota-kota di seluruh Amerika Serikat, tidak hanya di Minneapolis, karena terjadi pembunuhan seorang pria kulit hitam lainnya oleh polisi di Brooklyn Center pada 11 April lalu.

Korban berkulit hitam tersebut adalah Daunte Wright.

Polisi yang menembaknya mengaku telah salah mengira senjatanya sebagai taser.

Akibat insiden ini banyak warga Amerika Serikat turun ke jalan menuntut keadilan dan menyerukan reformasi polisi.


Mereka mengikuti seruan Presiden Joe Biden untuk mendesak Senat Amerika Serikat untuk segera mengesahkan RUU Reformasi Kepolisian.

Tidak hanya di jalan, di sosial media banyak warga Amerika dengan latar belakang ras ikut menyuarakan hal tersebut.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas