Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jika Jadi Raja, Pangeran Charles Mungkin Akan Mencabut Harry dan Meghan dari Anggota Kerajaan

Pangeran Charles mungkin akan 'menyingkirkan' putranya kedua, Pangeran Harry dan Meghan Markle dari keluarga kerajaan jika dia jadi raja.

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Jika Jadi Raja, Pangeran Charles Mungkin Akan Mencabut Harry dan Meghan dari Anggota Kerajaan
Business Insider
Seorang pakar kerajaan mengatakan Pangeran Charles mungkin akan 'menyingkirkan' putranya kedua, Pangeran Harry dan Meghan Markle dari keluarga kerajaan jika dia jadi raja. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pakar kerajaan mengatakan, Pangeran Charles mungkin akan 'menyingkirkan' putra keduanya, Pangeran Harry dan Meghan Markle dari keluarga kerajaan jika dia jadi raja.

Penulis monarki, Angela Levin mengatakan bahwa penerus takhta Kerajaan Inggris kemungkinan akan merampingkan anggota kerajaan.

Angela Levin sebelumnya merupakan penulis buku tentang Harry dan ibunya, Putri Diana.

Menurutnya, Charles mungkin benar-benar akan merampingkan anggota kerajaan.

Artinya, posisi bangsawan yang tidak masuk dalam garis suksesi akan diperhitungkan ulang.

Baca juga: Pangeran Harry Lewatkan Ulang Tahun Ratu, Langsung Pulang ke LA setelah Pemakaman Pangeran Philip

Baca juga: Tanggapi Wawancara Harry dan Meghan Markle, Pangeran William: Kami Bukan Keluarga Rasis

Pangeran Charles dari Inggris, Pangeran Wales tiba di pintu belakang rumah sakit King Edward VII di pusat kota London pada tanggal 20 Februari 2021 di mana Pangeran Philip, Duke of Edinburgh dari Inggris dirawat. Pangeran Philip dari Inggris diperkirakan akan tinggal di rumah sakit London hingga minggu depan, sebuah sumber mengatakan kepada AFP pada hari Jumat, tiga hari setelah pria 99 tahun itu dirawat setelah merasa tidak sehat.
Pangeran Charles dari Inggris, Pangeran Wales tiba di pintu belakang rumah sakit King Edward VII di pusat kota London pada tanggal 20 Februari 2021 di mana Pangeran Philip, Duke of Edinburgh dari Inggris dirawat. Pangeran Philip dari Inggris diperkirakan akan tinggal di rumah sakit London hingga minggu depan, sebuah sumber mengatakan kepada AFP pada hari Jumat, tiga hari setelah pria 99 tahun itu dirawat setelah merasa tidak sehat. (Tolga Akmen / AFP)

"Pangeran Charles telah lama ingin merampingkan monarki untuk menghemat biaya dan membuat orang menjadi sepadan dengan uang yang mereka dapatkan dari pembayar pajak," kata Levin, dikutip dari Mirror UK

Sehinga dia memperkirakan Harry dan Meghan akan dicabut dari keanggotaan kerajaan.

Berita Rekomendasi

"Saya kira itu mungkin terjadi ketika Harry dan Meghan dicabut dari anggota keluarga Kerajaan," lanjutnya.

Di sisi lain, kata Levin, Ratu Elizabeth II ingin tetap mempertahankan keutuhan keluarga kerajaan.

Ratu memikirkan alasan emosional terkait hal itu.

Menurutnya, di usia Ratu saat ini, dapat dipahami jika dia tidak banyak menginginkan perubahan.

"Tapi dia (Charles) ingin ada perubahan dan saya pikir dia akan melakukan itu," kata Levin.

Kate Middleton, Putri Charlotte, Pangeran George, Pangeran William dan Ratu Elizabeth II dari Inggris berdiri di balkon Istana Buckingham untuk menyaksikan pesawat terbang oleh Royal Air Force, di London pada 11 Juni 2016.
Kate Middleton, Putri Charlotte, Pangeran George, Pangeran William dan Ratu Elizabeth II dari Inggris berdiri di balkon Istana Buckingham untuk menyaksikan pesawat terbang oleh Royal Air Force, di London pada 11 Juni 2016. (JUSTIN TALLIS / AFP)

Jika perkiraan ini benar, maka yang termasuk anggota keluarga senior kerajaan hanya dibatasi dua generasi.

Yaitu Pangeran Charles dan Camilla serta Pangeran William dan istrinya Kate termasuk ketiga anak mereka.

Charles juga mungkin akan mendesak keluarganya bekerja di bidang yang lebih khas, seperti keluarga bangsawan di Eropa lainnya.

Sejak Pangeran Philip meninggal, Charles disebut akan mengambil lebih banyak tugas kerajaan.

"Dia juga akan menemani Ratu, dikabarkan Charles akan bersama Ratu saat Pembukaan Parlemen Negara pada 11 Mei," ujar penulis ini.

Levin menilai Ratu mugkin akan mundur dari tugas kerajaan karena kondisi saat ini.

"Saya pikir meskipun Ratu ingin melakukan tugasnya, dia akan mundur, bahkan lebih, akan sangat sulit untuk kembali setelah pandemi dan semua isolasi."

"Saya mengira itu adalah keputusan yang cukup besar bagi keluarga kerajaan," jelas Levin.

Pangeran Charles duduk bersama Ratu Inggris Elizabeth II di The Sovereign's Throne, sebelum Ratu menyampaikan pidato di ruang House of Lords, selama Pembukaan Parlemen di Gedung Parlemen di London pada 19 Desember 2019
Pangeran Charles duduk bersama Ratu Inggris Elizabeth II di The Sovereign's Throne, sebelum Ratu menyampaikan pidato di ruang House of Lords, selama Pembukaan Parlemen di Gedung Parlemen di London pada 19 Desember 2019 (Paul Edwards / POOL / AFP)

Baca juga: Momen Kedekatan Pangeran Philip dan Putri Diana, Pernah Minta Mempertahankan Charles

Baca juga: Pangeran Harry Pulang ke AS untuk Temani Meghan Markle, Lewatkan Ulang Tahun Ratu Elizabeth II ke-95

Saat ini Pangeran Charles akan menggantikan peran mendiang ayahnya sebagai pendamping Ratu.

Diketahui Pangeran Philip, Duke of Edinburgh meninggal di usia 99 tahun pada awal April lalu.

Meski bukan kali pertama menemani Ratu, kali ini Charles diharapkan berperan lebih aktif.

"Ini adalah sinyal yang jelas bahwa Ratu tidak ingin mahkota melewati satu generasi."

"Pangeran Charles akan mulai mengambil peran yang lebih besar dalam kehidupan kerajaan," kata seorang sumber, dikutip dari Page Six

(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas