Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Beberapa Pengaturan Ketat Bagi Atlet dan Officials yang Berpartisipasi di Olimpiade Jepang

Tersisa 50 hari lagi dari Kamis ini (3/6/2021) pembukaan Olimpiade Tokyo dilakukan di tengah pandemi corona dan masa vaksinasi di Jepang yang sudah di

Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Beberapa Pengaturan Ketat Bagi Atlet dan Officials yang Berpartisipasi di Olimpiade Jepang
Olimpiade Tokyo 2020
Maskot Olimpiade Tokyo 2020 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO -  Tersisa 50 hari lagi dari Kamis ini (3/6/2021) pembukaan Olimpiade Tokyo dilakukan di tengah pandemi corona dan masa vaksinasi di Jepang yang sudah dilakukan kepada  sekitar 20% dari penduduk Jepang.

Seiring dengan pandemi tersebut, pengaturan ketat akan dilakukan bagi atlit dan official yang akan berpartisipasi di dalam kancah olahraga dunia tersebut telah diputuskan oleh panitia penyelenggara.

"Sistim medis dan vaksinasi ofisial turnamen termasuk atlet akan sangat diperketat," ungkap sumber Tribunnews.com Kamis (3/6/2021).

Tindakan menyeluruh untuk antisipasi terhadap corona dipastikan akan dilakukan Panitia dengan snagat ketat di samping vaksinasi dalam negeri Jepang yang terus dikejar agar sebanyak mungkin orang dapat divaksin dalam bulan Juni dan Juli menjelang Olimpiade dibuka.

"Diperkirakan 54.000 atlet berpartisipasi dalam 430 pertandingan olahraga  di Olimpiade dan diharapkan tidak akan muncul kasus infeksi cluster corona nantinya."

Banyak turnamen olahraga telah diadakan baik di Jepang maupun di luar negeri belum lama ini, tetapi tidak ada kasus klaster, tambahnya.

BERITA REKOMENDASI

"Penilaian harus dibuat bukan hanya berdasarkan dasar ilmiah dan teori emosional saja tetapi kita harus lihat kenyataan yang ada di lapangan di berbagai kompetisi dunia di berbagai negara saat ini."

Setiap tempat kompetisi di Olympic Village, fasilitas akomodasi, basis liputan / penyiaran dan semua tempat terkait Olimpiade sebenarnya tidak mudah  untuk mengamankan fasilitas swasta tersbeut.

Biaya tambahan sebesar 294 miliar yen   dikeluarkan pemerintah untuk penundaan satu tahun.

Sejak Selasa lalu tim sofbol Australia pun telah memasuki Jepang untuk kemudian dikarantina selama 2 minggu mendatang di hotel khusus dan masuk lewat pintu khusus yang selama ini dipakai sebagai lift barang agar tercampur dengan tamu umum.

Makan pun tim sofbol itu di lantai khusus hotel tersbeut sheingga 3 lantai praktis dipakai untuk tim sofbol Australia tersebut.


Apabila Olimpiade dibatalkan mala  IOC, yang perlu mengembalikan biaya hak siar ke NBC AS, akan mengirimkan klaim setidaknya sekitar 163 miliar yen ke Jepang.

Sekretaris Jenderal Muto dari Komite Organisasi Olimpiade mengatakan pada tanggal 13 Mei lalu,  "Saya tidak tahu apakah ada pembatalan. Saya tidak dapat memprediksi apakah ada orang yang mengatakan itu."

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas