Kepala Kantor Polisi Jepang Curi Tisue, Pensiun Dini dan Mengundurkan Diri
Polisi Prefektur Saitama Kepala Kantor Fukaya Takashi Tanaka (60) mengakui pada bulan Mei bahwa dia mencuri kertas toilet di fasilitas komersial deka
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Polisi Prefektur Saitama Kepala Kantor Fukaya Takashi Tanaka (60) mengakui pada bulan Mei bahwa dia mencuri kertas toilet di fasilitas komersial dekat stasiun JR Konosu, dan polisi prefektur sedang menyelidiki dugaan pencurian, menurut penyelidik kepolisian jepang baru-baru ini.
"Tanaka mengakui perbuatannya dan mengajukan permintaan pengunduran diri," ungkap sumber Tribunnews.com Kamis (3/6/2021).
Polisi prefektur mengambil tindakan disipliner satu bulan pada tanggal 3 Juni 2021. Setelah hukuman diputuskan Tanaka segera mengundurkan diri, pensiun diri dari satuan kepolisian Jepang.
Menurut seorang pejabat investigasi, kepala polisi mabuk di rumahnya di Kota Konosu, prefektur yang sama, di luar yurisdiksi pada 29 Mei 2021, yang merupakan hari libur.
Pada malam hari yang sama, ketika dia berhenti di sebuah fasilitas komersial dekat Stasiun JR Konosu dalam perjalanan kembali ke kediaman resmi di Kota Fukaya, dia dicurigai mencuri lima rol kertas toilet fasilitas komersial tersebut.
Seseorang yang menyaksikan kepala polisi keluar dari kamar toilet dengan kertas rol tisue di tangannya, langsung menghubungi penjaga. Sisi fasilitas melaporkan ke pos polisi terdekat bahwa "kami menemukan seorang pria dengan kertas toilet."
Tanaka menjelaskan bahwa dia sakit perut karena minum alkohol dan masuk ke toilet, dan tisue toilet disimpan di sana diambilnya sebagai cadangan di jalan.
Sementara itu upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif dengan melalui zoom terus dilakukan bagi warga Indonesia secara aktif dengan target belajar ke sekolah di Jepang nantinya. Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.