Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

3 Negara Tetangga Indonesia Pecah Rekor Covid-19, Faskes di Vietnam Diambang Kolaps

Tiga negara tetangga Indonesia yakni Vietnam, Myanmar, dan Malaysia kini menghadapi persoalan utama lonjakan kasus Covid-19.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in 3 Negara Tetangga Indonesia Pecah Rekor Covid-19, Faskes di Vietnam Diambang Kolaps
Ye Aung THU / AFP
Gambar yang diambil pada 14 Juli 2021 ini menunjukkan orang-orang mengantre untuk mengisi tabung oksigen kosong di luar sebuah pabrik di Yangon, Myanmar di tengah lonjakan jumlah kasus virus corona Covid-19. 

Menteri Kesehatan Vietnam Nguyen Thanh Long pada pertemuan itu mengatakan, gelombang virus corona di Vietna, sekarang membuat total kasus jadi 34.582 angka kematian mencapai 100 orang.

Selama pekan ini saja, Covid-19 Vietnam mencatat 8.187 kasus baru.

Vietnam Selatan menjadi wilayah dengan dampak terparah dengan Ho Chi Minh City yang terbanyak, ada 6.338 kasus.

Lonjakan itu terjadi saat Vietnam berusaha mempercepat vaksinasinya.

Sekitar 4 persen dari total 100 juta penduduk sudah disuntik setidaknya satu dosis vaksin Covid-19.

Angka itu membuat Vietnam menempati bagian bawah daftar progres vaksinasi di ASEAN.

Klaster pasar dan kawasan industri

Berita Rekomendasi

Taman-taman utama yang dikelola HEPZA, termasuk Quang Trung Software City dan Saigon Hi-Tech Park, sangat waspada karena mereka menampung perusahaan teknologi besar seperti Samsung, Intel dan Nidec.

Lebih dari 1.000 bisnis berbasis di taman itu dan zona di bawah HEPZA dengan total 274.000 pekerja.

Vietnam saat ini mengisolasi 270.665 orang, 3.564 di antaranya dikarantina di fasilitas medis, 77.435 di fasilitas konsentrasi. Sisanya 189.666 orang diisolasi di rumah dan di akomodasi, menurut pihak berwenang.

Di episentrum virus corona Vietnam, Ho Chi Minh, otoritas setempat sedang bersiap menambah 5 rumah sakit lapangan dengan 50.000 tempat tidur tambahan, karena 19 rumah sakit lapangan yang ada sudah kekurangan pekerja medis serta peralatan.

"Jumlah kasus baru berkembang pesat, membutuhkan lebih banyak tenaga kerja," kata Tang Chi Thuong, wakil direktur Departemen Kesehatan Ho Chi Minh City kepada media lokal, Kamis.

Menanggapi situasi tersebut, Vietnam sejauh ini telah mengerahkan 10.000 nakes dan relawan untuk membantu Ho Chi Minh City, kata Kementerian Kesehatan pada Kamis.

Kemenkes hari itu juga mengeluarkan pedoman baru yang mempersingkat waktu perawatan untuk pasien tanpa gejala, agar meringankan beban fasilitas medis yang merawat pasien COVID-19 di Ho Chi Minh City dan Binh Duong.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas