Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Regulator Uni Eropa Izinkan Penggunaan Vaksin Covid-19 Moderna untuk Remaja Usia 12-17 Tahun

European Medicines Agency (EMA) atau Badan Obat Eropa telah mengizinkan penggunaan vaksin Covid-19 dari Moderna untuk anak usia 12 hingga 17 tahun

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Miftah
zoom-in Regulator Uni Eropa Izinkan Penggunaan Vaksin Covid-19 Moderna untuk Remaja Usia 12-17 Tahun
Joseph Prezioso / AFP
(FILES) Dalam file foto yang diambil pada 20 April 2021, perawat Frederick Morley memuat jarum suntik dengan vaksin Moderna Covid-19 di klinik vaksinasi keliling di Bridgeport, Connecticut. 

TRIBUNNEWS.COM - European Medicines Agency (EMA) atau Badan Obat Eropa telah mengizinkan penggunaan vaksin Covid-19 dari Moderna untuk anak usia 12 hingga 17 tahun, BBC melaporkan.

Moderna adalah vaksin Covid-19 kedua yang diterima regulator obat Uni Eropa, setelah Pfizer-BioNTech mendapatkan izin yang pertama pada Mei lalu.

Diperlukan dua dosis vaksin Moderna, dengan jarak empat minggu.

Komisi Eropa diharapkan untuk memperluas vaksinasi dengan Moderna kepada kaum muda sekarang, berdasarkan rekomendasi EMA.

Namun, langkah itu nampaknya menuai kritik, mengingat laju vaksinasi di negara-negara Asia dan Afrika lebih rendah daripada di Uni Eropa.

Di UE, lebih dari setengah orang dewasa sudah divaksinasi dengan penuh.

WHO juga mendesak negara-negara kaya untuk membagi-bagi vaksinnya secara lebih luas lagi.

Baca juga: Di Jepang, 3 dari 4 Orang yang Mendapat Suntikan Vaksin Moderna Dosis Dua Mengalami Demam

Baca juga: Indonesia Kedatangan Total 2,5 Juta Vaksin: 1 Juta Astrazeneca dan 1,5 Juta Moderna

(FILES) Dalam arsip foto yang diambil pada 29 Juni 2021, seorang petugas medis memegang botol vaksin Moderna Covid-19 di Quimper, Prancis barat. Pengawas obat-obatan Eropa pada 23 Juli 2021, telah menyetujui penggunaan vaksin anti-coronavirus Moderna untuk anak-anak berusia 12 hingga 17 tahun, menjadikannya vaksin kedua bagi remaja untuk digunakan di benua itu.
(FILES) Dalam arsip foto yang diambil pada 29 Juni 2021, seorang petugas medis memegang botol vaksin Moderna Covid-19 di Quimper, Prancis barat. Pengawas obat-obatan Eropa pada 23 Juli 2021, telah menyetujui penggunaan vaksin anti-coronavirus Moderna untuk anak-anak berusia 12 hingga 17 tahun, menjadikannya vaksin kedua bagi remaja untuk digunakan di benua itu. (Fred TANNEAU / AFP)
Berita Rekomendasi

Namun, para pendukung berpendapat bahwa vaksinasi kepada anak-anak juga penting sekarang karena varian Delta yang sangat menular tersebar luas di Eropa dan kasus meningkat tajam di beberapa wilayah.

Anak-anak juga harus diikutsertakan jika tujuan herd immunity ingin dicapai - yaitu, ketika tingkat vaksinasi yang tinggi memperlambat penyebaran virus dalam populasi.

Sebagian besar anak biasanya tidak sakit parah akibat Covid, tetapi mereka tetap berisiko dan dapat menularkannya.

EMA mengatakan sebuah penelitian dengan vaksin Moderna, yang melibatkan 3.732 anak-anak berusia 12 hingga 17 tahun, menemukan hasil yang serupa dengan orang dewasa muda berusia 18 hingga 25 tahun.

Dalam penelitian itu, tidak satu pun dari mereka yang menerima vaksin tersebut terinfeksi Covid-19, sedangkan empat orang yang diberi vaksin kosong memang mengalami gejala Covid-19.

Ukuran penelitian yang kecil berarti efek samping yang tidak biasa, seperti risiko peradangan jantung, belum tidak dapat dinilai.

Tetapi EMA menilai bahwa manfaat vaksinasi dengan Moderna masih lebih besar daripada risiko apa pun.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas