Kisah Pemuda Surabaya Jovan Zachary Winarno Jadi Tentara AL di AS, Dulu Tak Bisa Bahasa Inggris
pemuda asal Surabaya, Jovan Zachary Winarno (20 tahun) menjadi tentara angkatan laut di negeri AS
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Berawal dari keinginan untuk melanjutkan kuliah di Amerika Serikat, pemuda asal Surabaya, Jovan Zachary Winarno (20 tahun) kini malah menjadi tentara angkatan laut di negeri Paman Sam itu.
Dalam unggahan video-videonya di YouTube, Jovan terlihat memakai seragam tentara lengkap sambil menceritakan mengenai kesehariannya sebagai tentara di AS.
Baca juga: Jawaban Mengejutkan Calon Kowad di Medan Saat Ditanya Alasan Jadi Tentara, Bikin Netizen Kepo
Penampilannya dan kisahnya berhasil menarik perhatian warganet dan juga teman-temannya di Indonesia, yang kerap menanyakan kabarnya.
“Jarene kabeh kuliah, malah dadi tentara, yo opo sih kon iku?” (red: “Katanya semua kuliah, kok malah jadi tentara? Gimana sih kamu itu?”) cerita Jovan lewat wawancara Skype dengan VOA beberapa waktu lalu.
“Enggak Bisa Ngomong Inggris”
Jovan lahir di AS dan berkewarganegaraan AS. Ketika masih berusia sekitar 6 bulan, ia pulang ke Indonesia bersama keluarganya dan tinggal di Surabaya. Bertekad untuk meneruskan pendidikan tinggi, ia pun memberanikan diri untuk pindah ke AS, tepatnya ke Los Angeles, California.
Saat menginjakkan kaki kembali di AS pada tahun 2018, Jovan mengaku “enggak bisa ngomong Inggris sama sekali.”
Baca juga: Pemerintah Militer Myanmar Tidak Punya Rencana Vaksinasi Etnis Rohingya
Di Amerika pun, Jovan mulai “belajar sedikit-sedikit” bahasa Inggris.
“Dibilang lancar, juga enggak. Ya, lumayanlah,” ujar Jovan dengan logat Jawanya yang kental.
Sebelum kuliah, Jovan mengaku ingin merasakan bekerja di AS dulu. Dibantu oleh teman ayahnya, Jovan lalu pindah ke Texas untuk bekerja sebagai pelayan restoran selama enam bulan. Suatu hari ia mendapat informasi mengenai menjadi tentara di AS, yang mengubah kehidupannya.
“Awalnya enggak ada niatan sama sekali. Setelah itu ada anaknya temen papa saya, dia tawarin saya kalau mau masuk tentara. Akhirnya saya masuk, setelah tahu ada banyak benefit-nya,” kenang pria yang hobi main video game ini.
Baca juga: KSAL Harap Dinas Sejarah TNI AL Fokus Ketokohan Laksamana Mas Pardi Hingga Bangun Monumen KRI
Jovan mengaku tertarik menjadi tentara, karena berbagai keuntungan yang ditawarkan, seperti tunjangan sekolah, asuransi kesehatan, tempat tinggal, makan sehari-hari, dan biaya untuk ke tempat kebugaran.
Keluarga: ‘Ngapain masuk tentara?’
Keputusan Jovan untuk menjadi tentara sungguh mengagetkan keluarganya yang tinggal di Surabaya. Waktu itu ia meminta izin keluarganya melalui telepon.