TRIBUNNEWS.COM, BANGKOK - Kabinet pemerintahan Thailand  menyetujui tambahan bantuan stimulus sebesar 17 miliar baht atau setara 521 juta dolar Amerika Serikat (AS) untuk warga yang terkena dampak pemberlakuan pembatasan selama pandemi Covid-19 di negara itu.

Juru Bicara pemerintah negara itu, Thanakorn Wangboonkongchana menyebutkan rincian bantuan yang diberikan itu.

"Sekitar 16,1 miliar baht akan diberikan dalam bulan kedua dukungan untuk perusahaan dan karyawan di 13 provinsi, sementara 862 juta baht akan diberikan untuk mereka yang tidak mendapatkan bantuan sebelumnya," kata Wangboonkongchana.

Perlu diketahui, pemerintah Thailand sejauh ini telah menyetujui bantuan 34 miliar baht untuk mereka yang terkena dampak pembatasan.

Baca juga: Ribuan Orang Berunjuk Rasa Di Bangkok Tuntut PM Thailand Prayut Chan-o-cha Mengundurkan Diri

Dikutip dari laman Channel News Asia, Selasa (7/9/2021), kabinet juga menyetujui pinjaman senilai 20 miliar baht untuk mereka yang berpenghasilan rendah namun memiliki kredit perumahan.

Wakil Juru Bicara pemerintah, Rachada Dhnadirek mengatakan bahwa relaksasi kredit ini akan diberikan oleh Bank Perumahan Pemerintah kepada debitur kredit rumah.

"Pinjaman tersebut menawarkan tingkat bunga sebesar 1,99 persen untuk empat tahun pertama bagi peminjam dengan pendapatan bulanan hingga 25.000 baht dan untuk rumah hingga 1,2 juta baht," kata Dhnadirek.