Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Insinyur Angkatan Laut AS dan Istrinya Ditangkap karena Menjual Rahasia Kapal Selam Nuklir

Insinyur Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) dan istrinya ditangkap karena menjual rahasia kapal selam nuklir kepada negara asing.

Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Insinyur Angkatan Laut AS dan Istrinya Ditangkap karena Menjual Rahasia Kapal Selam Nuklir
Koresponden Tribunnews.com/Richard Susilo
Kapal selam nuklir AS di Rhode Island - Insinyur Angkatan Laut Amerika Serikat (AS), dan istrinya ditangkap karena menjual rahasia kapal selam nuklir. 

TRIBUNNEWS.COM - Insinyur Angkatan Laut Amerika Serikat (AS), Jonathan Toebbe, ditangkap karena menjual rahasia kapal selam nuklir kepada negara asing.

Departemen Kehakiman AS mengatakan Toebbe ditangkap atas tuduhan spionase setelah diduga berusaha menjual informasi rahasia.

Dikutip dari Al Jazeera, FBI berhasil menangkap Jonathan Toebbe dan istrinya, Diana Toebbe pada Sabtu (9/10/2021).

Mereka ditangkap dan didakwa melanggar Undang-Undang Energi Atom setelah mencoba menjual desain kapal perang bertenaga nuklir kepada orang yang mereka yakini sebagai perwakilan kekuatan asing.

Baca juga: Kapal Selam Amerika USS Connecticut Tabrak Objek Tak Dikenal di Bawah Laut  China Selatan

Baca juga: AS Sepakati Penjualan 12 Helikopter Serbu untuk Australia

Departemen mengatakan, Toebbe yang memegang izin keamanan, tanpa disadari telah berkomunikasi dengan agen FBI dan membocorkan rahasia militer.

Itu sudah berlangsung hampir setahun.

Pada bulan Desember 2020, seorang pejabat FBI menerima paket dari seseorang yang mencoba membangun hubungan rahasia dengan perwakilan dari negara asing, yang diidentifikasi sebagai “NEGARA1” dalam dokumen pengadilan.

Berita Rekomendasi

Toebbe telah mencantumkan alamat pengirim di Pittsburgh, Pennsylvania, yang berisi contoh data terbatas dan instruksi untuk menjalin hubungan rahasia guna memperoleh informasi tambahan.

Dia mulai berkomunikasi melalui email terenkripsi dengan seseorang yang dia yakini sebagai perwakilan dari pemerintah asing, yang merupakan agen FBI yang menyamar.

Kemudian dia melanjutkan pembicaraan selama beberapa bulan hingga mencapai kesepakatan pertukaran ribuan dolar dalam mata uang kripto.

Agen yang menyamar mengirim $ 10.000 dalam cryptocurrency ke Toebbe sebagai pembayaran awal.

Setelah itu, dia melakukan perjalanan ke lokasi di West Virginia untuk menyelesaikan transaksi.

Dengan istrinya yang bertindak sebagai pengintai, dia menyembunyikan kartu SD di dalam sandwich selai kacang di lokasi "dead drop" yang telah diatur sebelumnya.

Agen mengirim pembayaran cryptocurrency $ 20.000 kepada Jonathan Toebbe untuk mendapatkan kartu SD yang berisi data terbatas pada reaktor nuklir kapal selam AS.

Baca juga: Perkuat Pengawasan Kapal Asing, Kemenhub Kukuhkan 19 Pejabat Pemeriksa Kapal Asing

Baca juga: Kanopi Pesawat F2 Jepang Jatuh di Daerah Pegunungan Bagian Timur Kota Asakura

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas