Pengembangan Pariwisata Okinawa Jepang Hasilkan 80 Miliar Yen Saat ini, Lebih Baik Sebelum Corona
Pengembangan daerah pariwisata Okinawa saja bisa menghasilkan sekitar 80 miliar yen penghasilan pariwisata saat ini, lebih baik ketimbang masa sebelum
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Pengembangan daerah pariwisata Okinawa saja bisa menghasilkan sekitar 80 miliar yen penghasilan pariwisata saat ini, lebih baik ketimbang masa sebelum munculnya pandemi corona.
"Kerja sama semua pihak dapat dengan belajar dari pengalaman pandemi corona saat ini malahan bisa meningkatkan industri pariwisata yang lebih baik lagi nantinya," papar Eijiro Yamakita, President & CEO, JTB Corp.Kamis ini (27/10/2021).
Diberikan contoh misalnya pengembangan pariwisata Okinawa saja bisa menghasilkan penghasilan pariwisata 80 miliar yen saat ini yang lebih baik daripada sebelum pandemi corona muncul .
"Pengembangan pariwisata Okinawa dulu tampak seperti tertinggal dibandingkan pariwisata daerah lain di tengah Jepang. Namun dengan tim yang mengembangkan ekosistim kerjasama semua pihak saat ini justri pariwisata di Okinawa cukup baik, bahkan lebih baik daripada masa sebelum adanya pandemi corona," tambahnya.
Pengembangan sistim content yang dilakukan bersama sangat penting saat ini bersama-sama antara kalangan turis, rekanan bisnis sampai dengan penghuni atau masyarakat setempat.
"Kerja sama semua pihak akan memberikan nilai tambah bagi industri pariwisata masa depan. Belajar dari pengalaman para turis dikembangkan dan ditingkatkan lebih baik lagi untuk pengembangan masa depan dalam sebuah ekosistim yang terintegrasi jadi satu."
Dengan ekosistim yang baik itu akan mempromosikan pertumbuhan ekonomi yang lebih baik lagi dan juga untuk kebahagiaan masyarakat bersama.
"Jadi akan saling menguntungkan, win-win solutions dengan sistim industri yang terintegrasi antara semua bidang dan level masyarakat."
Bisnis global utama diajak serta bersama dnegan semua pihak untuk pengembangan industri pariwisata, menjadi strategi bagi era yang baru setelah corona nantinya selain diversivikasi serta daya tarik satu sama lain di berbagai bidang di masyarakat.
"Terpenting menghasilkan sinergi yang lebih baik lagi bagi semua pihak di bidnag pariwisata sehingga bisa memberikan manfaat positif pula bagi semua pihak dan semua bidang kehidupan masyarakat.
Interaksi yang erat dalam era yang baru di industri pariwisata jadi harapan kita semua, bersamaan dengan upay amenggali berbagai pengalaman kita semua dari para turis yang merasakan langsung daerah pariwisata yang dilaluinya dengan segala pengalamannya.
Presiden Yamakita membaginya tiga kategori, mulai mendapatkan contents yang baru dan menarik, lalu meng update rekomendasi yang ada dan setelah berlalunya turis, memperoleh contents dari pengalaman turis, mengingkatkan keterkaitannya serta meningkatkan kualits lebih lanjut setelah pengkajian ulang atas hasil yang ada.
Sementara melakukan pariwisata ke Jepang, Beasiswa (ke Jepang), belajar gratis di sekolah bahasa Jepang di Jepang, serta upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif dapat dirasakan WNI. Silakan dapatkan info lengkap email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.