40 Cabang Jaringan Restoran Raksasa Jepang akan Tutup Akhir Tahun 2022
Beratnya situasi perusahaan Watami, membuat Chairman kembali menjadi CEO (Presiden Direktur) lagi setelah 12 tahun meninggalkannya.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Watami, sebuah perusahaan jaringan restoran besar Jepang, mengumumkan akan menutup sekitar 40 restoran izakaya yang tidak menguntungkan pada akhir tahun 2022 ini.
"Dari sekitar 270 restoran izakaya yang kami miliki, sekitar 40 toko akan ditutup pada akhir tahun 2022 ini," ungkap sumber Tribunnews.com, Senin (14/2/2022).
Restoran izakaya di Jepang biasa juga untuk minum-minum alkohol menjadi buruk keadaan finansialnya karena larangan penjualan alkohol saat malam hari di tengah pandemi corona. Padahal umumnya minum-minum dilakukan di waktu malam.
Jaringan Watami ini memiliki toko seperti "Miraizaka" yang juga akan ada penataan di akhir tahun ini karena memburuknya kinerja bisnis akibat pandemi Covid-19.
Menutup lebih dari 10 persen izakaya, bisnis dibangun kembali dengan mengubah beberapa toko yang terus beroperasi menjadi toko yakiniku dan memperkuat bisnis pengiriman ke rumah (delivery).
Watami berada di zona merah karena pembatasan penyediaan minuman beralkohol karena tindakan prioritas seperti deklarasi keadaan darurat dan pencegahan penyebaran Covid-19, dan telah mengurangi jumlah izakaya sekitar 180.
Lokasi toko yang akan ditutup pada akhir tahun ini belum diungkapkan.
Baca juga: Dituduh Bocorkan Informasi Harga Tender, Wali Kota Minamifurano Hokkaido Jepang Ditangkap Polisi
"Ke depannya, kami akan mempromosikan konversi format bisnis menjadi restoran yakiniku yang mudah dikunjungi keluarga," ungkapnya.
Beratnya situasi perusahaan Watami, membuat Chairman kembali menjadi CEO (Presiden Direktur) lagi setelah 12 tahun meninggalkannya.
Miki Watanabe (61) Chairman Watami dan Group CEO kembali menjadi Presiden lagi untuk pertama kalinya dalam waktu sekitar 12 tahun per 1 Oktober 2021.
Sedangkan Kuniaki Shimizu, Presiden dan Chief Operating Officer (COO), ditunjuk sebagai Wakil Presiden dengan hak perwakilan.
Sementara itu beasiswa (ke Jepang), belajar gratis di sekolah bahasa Jepang di Jepang, serta upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif melalui aplikasi zoom terus dilakukan bagi warga Indonesia secara aktif dengan target belajar ke sekolah di Jepang.
Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.