Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Paus Fransiskus Telepon Zelenskiy: Sampaikan 'Rasa Sakit yang Mendalam' Atas Penderitaan Ukraina

Paus mengungkapkan rasa sakitnya yang paling mendalam atas peristiwa tragis yang terjadi di negara Ukraina.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Paus Fransiskus Telepon Zelenskiy: Sampaikan 'Rasa Sakit yang Mendalam' Atas Penderitaan Ukraina
AFP/FILIPPO MONTEFORTE
Paus Fransiskus berbicara dengan sekelompok biarawati selama audiensi umum di Aula Paulus VI di Vatikan. Rabu (5/1/2022). (Filippo MONTEFORTE/AFP) 

TRIBUNNEWS.COM, VATICAN CITY - Sabtu (26/2/2022) kemarin, Paus Fransiskus menelepon Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy.

Paus menyatakan "rasa sakit yang paling mendalam" atas penderitaan negara itu.

Demikian diungkap Kedutaan Besar Ukraina untuk Vatikan.

Kedutaan mengumumkan percakapan itu dalam sebuah unggahan Twitter.

"Bapa Suci mengungkapkan rasa sakitnya yang paling mendalam atas peristiwa tragis yang terjadi di negara kita," cuit kedutaan Ukraina.

Seorang pejabat kedutaan mengatakan kepada Reuters bahwa percakapan itu terjadi sekitar pukul 4 sore waktu setempat, tetapi tidak dapat mengungkapkan rincian lebih lanjut.

Vatikan mengonfirmasi panggilan itu dan dalam tweetnya sendiri Zelenskiy mengatakan dia berterima kasih kepada Paus "karena berdoa untuk perdamaian di Ukraina dan gencatan senjata. Orang-orang Ukraina merasakan dukungan spiritual dari Bapa Suci."

Baca juga: Presiden Ukraina Zelenskyy Dikabarkan Terima Proposal Putin, Siap untuk Pembicaraan Damai

BERITA TERKAIT

Percakapan itu terjadi sehari setelah Paus melakukan kunjungan mendadak ke kedutaan Rusia untuk menyampaikan keprihatinannya atas invasi Rusia ke Ukraina kepada duta besar Moskwa, dalam dobrakan protokol diplomatik yang belum pernah dilakukan sebelumnya.

Duta Besar Rusia sementara itu membantah laporan media Argentina bahwa Pemimpin Gereja Katolik Roma berusia 85 tahun itu telah menawarkan mediasi Vatikan, menurut laporan Reuters pada Minggu (27/2/2022).

Juga pada Jumat (25/2/2022), Paus Fransiskus memanggil Uskup Agung Sviatoslav Shevchuk, pemimpin umat Katolik ritus Timur Ukraina, yang telah bersumpah untuk tidak meninggalkan Keiv, dan yang telah membuka ruang bawah tanah katedralnya sebagai tempat perlindungan bom.

Kantor Shevchuk Roma mengungkapkan bahwa Paus Fransiskus mengatakan kepada uskup agung "Saya akan melakukan semua yang saya bisa" untuk membantu. (Kompas.com/Bernadette Aderi Puspaningrum)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Paus Fransiskus Telepon Presiden Ukraina Sampaikan Keprihatinan dan Doa"

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas