Pasukan Rusia Mengepung Kherson dan Mendirikan Pos Pemeriksaan di Pintu Keluar
Pasukan Rusia mengepung Kherson, Tentara Rusia mendirikan pos pemeriksaan di pintu keluar. Sekitar 350.000 pengungsi Ukraina tiba di Polandia.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Pasukan Rusia di Ukraina terus bergerak.
Al Jazeera melaporkan adanya peringatan serangan udara di Kyiv, Kharkiv dan kota-kota lain, termasuk Vinnytsia, Uman dan Cherkasy.
Seorang administrator rumah sakit yang mengatakan, penembakan Rusia telah menghantam sebuah rumah sakit bersalin di Desa Buzova, dekat Kyiv.
Semua orang langsung dievakuasi dari gedung itu.
Kini, pasukan Rusia telah mengepung kota Kherson di Ukraina selatan.
“Kota ini sebenarnya telah dikepung. Ada banyak tentara Rusia dan peralatan militer di semua sisi, mereka mendirikan pos pemeriksaan di pintu keluar,” kata Jurnalis Alyona Panina kepada saluran TV Ukraina 24.
Wali Kota Kherson, Igor Kolykhayev, juga mengatakan di Facebook. "Tentara Rusia sedang menyiapkan pos pemeriksaan di pintu masuk Kherson," tulisnya.
Kherson memiliki populasi sekitar 280.000 dan terletak di utara semenanjung Krimea, yang dianeksasi oleh Moskow pada 2014.
Rusia mengklaim telah mengepung kota itu pada Minggu (27/2/2022).
Kemudian, pada Selasa (1/3/2022) hari ini, Rusia telah meningkatkan penggunaan artileri di utara Kyiv dan di Kharkiv dan Chernihiv, yang meningkatkan risiko korban sipil, seperti dilaporkan oleh Sky News.
Ada juga pergeseran ke operasi malam setelah Moskow tidak dapat menguasai wilayah udara di atas Ukraina.
Baca juga: Perang Rusia Vs Ukraina, Apa Tujuan Akhir Vladimir Putin?
Sekitar 350.000 Pengungsi Ukraina Tiba di Polandia
Polandia menjadi negara tujuan ratusan pengungsi dari Ukraina.
Ada sekitar 350.000 warga Ukraina yang tiba di Polandia sebagai pengungsi.