Rentetan Proses dan Jalur Evakuasi 99 WNI Dari Ukraina Dalam 4 Gelombang
Pemerintah membeberkan proses dan jalur evakuasi 99 warga negara Indonesia (WNI) dari kota-kota yang di Ukraina yang dilakukan sekiranya dalam 4 gelo
Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Johnson Simanjuntak
Retno mengatakan sebagaimana jalur perbatasan Rumania, jalur ini pun mengalami antrian yang sangat panjang, yaitu hingga 30 km khususnya di daerah perbatasan.
Saat ini, WNI dan WNA tersebut sudah berada di Rzeszow dalam kondisi sehat.
Ketiga, terdapat 4 WNI (2 pria dan 2 anak) dan 2 WNA (spouse WNI) yang juga telah dijemput oleh tim KBRI Warsawa dari Mc D Ternopil, Lviv (Ukraina) menuju Polandia, dengan jarak tempuh 150 km.
Mereka saat ini sudah tiba di safe house di Rzeszow, Polandia pada 28 Februari 2022 jam 19.40 waktu setempat.
Retno mengatakan rombongan sempat mengalami antri di perbatasan cek poin Polandia selama kurang lebih dari 2 jam sebelum akhirnya bisa masuk ke Polandia.
Evakuasi keempat, dilakukan pada rombongan terbesar yaitu 59 WNI dan 1 WNA yang dievakuasi dari Kiev dan telah berhasil kita seberangkan ke wilayah Moldova.
Saat ini rombongan dalam perjalanan menuju Rumania.
Evakuasi dari Kiev ini sebelumnya direncanakan dilakukan tanggal 27 Februari 2022 yaitu melewati kota Lviv menuju Polandia
Namun karena adanya kebijakan curfew dan beberapa tantangan infrastruktur jalan yang diakibatkan peperangan maka evakuasi terpaksa harus ditata ulang kembali.
“Saya sendiri terlibat langsung dalam penataan ulang jalur aman untuk evacuee dari Kiev,” kata Retno.
“Penetapan jalur yang kita ambil akhirnya kita lakukan setelah kita melakukan konsultasi compare notes dengan banyak pihak, termasuk komunikasi saya dengan beberapa Menteri Luar Negeri, termasuk atau khususnya Menteri Luar Negeri Turki dan India, yang mengalami situasi yang kurang lebih sama,” lanjutnya.
Evakuasi akhirnya dapat dilakukan pada tanggal 28 Februari dengan mengambil jalur selatan melalui kota Vinnytsia menuju Bucharest Romania via atau melalui Moldova.
Evakuasi menggunakan 12 mobil dengan banyak menggunakan jalur alternatif guna menghindari antrian dan macet di jalur utama.
Rombongan berangkat dari KBRI di Kyiv sekitar pukul 11.30 dan tiba di perbatasan Moldova pada pukul 22.00 atau sekitar pukul 03.00 dini hari 1 Maret waktu Jakarta.