Dampak Invasi ke Ukraina, Perusahaan Hentikan Penjualan dan Batasi Layanan di Rusia, Termasuk Apple
Berbagai perusahaan dari Apple hingga Harley Davidson memberikan sanksi kepada Rusia terkait invasi ke Ukraina.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Hal ini telah dilakukan setelah pertemuan Kementerian Pertahanan Prancis dan Presiden Prancis, Emmanuel Marcon pada Senin (28/2/2022).
Jepang juga melakukan sanksi atas invasi Rusia ke Ukraina.
Perdana Menteri Jepang, Fumio Kishida mengatakan sanksi yang akan diterima oleh Rusia adalah membatasi transaksi dengan menggunakan bank Rusia, pembekuan aset beberapa tokoh Rusia, dan melakukan pemberhentian ekspor senjata ke militer Rusia.
Tak ketinggalan, Australia juga memberikan sanksi dengan melarang warga Australia untuk pergi ke Rusia dan sanksi finansial kepada delapan anggota Dewan Keamanan Rusia pada Kamis minggu lalu.
Baca juga: Gara-gara Invasi ke Ukraina, Film Morbius, Batman Hingga Turning Red Gagal Tayang di Rusia
Hal ini diinformasikan oleh Perdana Menteri Australia, Scott Morrison.
Negara tetangga Australia, Selandia Baru juga memberikan sanksi dengan mengurangi perdagangan dengan Rusia dan melarang utusan Rusia untuk datang.
Sanksi ini dinyatakan oleh Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern dan telah dimulai sejak Jumat minggu lalu.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)
Artikel lain terkait Konflik Rusia Vs Ukraina