Kongres AS Setujui Anggaran 13,6 Miliar Dolar AS untuk Bantu Ukraina dan Sekutu di Eropa
Kongres AS telah menyetujui anggaran sebesar 13,6 miliar dolar AS untuk membantu Ukraina dan sekutu di Eropa pada hari ini, Rabu (9/3/2022).
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Nuryanti
Februari lalu meskipun keputusan ini hanya bersifat simbolik.
Faktanya, Pemerintah Kanada telah menghentikan impor minyak mentah dari Rusia sejak tahun 2019.
Baca juga: Menlu Amerika Ungkap Ukraina Telah Siapkan Skenario Jika Zelensky Tewas Akibat Serangan Rusia
Kemudian terkait porsi impor minyak mentah Rusia terhadap AS sebanyak tiga persen dari total impor minyak mentah secara keseluruhan.
Data ini berdasarkan pengumuman dari Kementerian Energi AS.
Secara keseluruhan, impor minyak dan minyak bumi merepresentasikan sekitar delapan persen dari total impor minyak mentah yang dilakukan AS pada tahun 2022.
Data tersebut menunjukkan penurunan sejak tahun 2017 berdasarkan data dari firma intelejen, Kpler.
AS sendiri merupakan negara yang relatif menjadi pengimpor sebagian kecil dari energi milik Rusia dibandingkan dengan negara-negara di Eropa.
Untuk sekarang, dampak dari penghentian impor minyak oleh AS adalah kemungkinan kenaikan harga minyak global yang diperkirakan mencapai 140 dolar AS per barel.
Pertanyaan pun menyeruak di kalangan pemasok minyak terkait berapa lama penghentian impor dilakukan serta apakah pasokan minyak dari Iran dan Venezuela dapat memenuhi kebutuhan nasional.
Lantas, Pemerintah AS telah mengadakan diskusi tertutup dan mengatakan pihaknya akan segera melakukan transisi untuk mengembangkan dan memperbarui produksi energi dalam negeri.
Lalu dalam rangka mencoba untuk mencari sumber energi lain, pemerintah AS akan bertemu pada minggu ini dengan anggota dari pemerintahan Venezuela di Caracas.
Pertemuan ini untuk mendiskusikan terkait suplai minyak global.
Sebagai informasi, AS mengimpor minyak mentah serta minyak bumi dari Rusia sekitar 700.000 barel per hari.
Berbeda dengan AS, negara-negara di Eropa membutuhkan minyak mentah dari Rusia sebanyak 4 juta barel per hari.
Sehingga membuat Rusia sejauh ini menjadi negara pengekspor minyak mentah terbesar untuk Uni Eropa yaitu sebanyak 27 persen pada tahun 2019.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)
Artikel lain terkait Konflik Rusia Vs Ukraina