Singgung Ancaman Perang Dunia III, Ukraina Minta Negara Barat Terapkan Lebih Banyak Sanksi ke Rusia
Ukraina mendesak negara-negara Barat untuk memberi bantuan senjata dan terapkan lebih banyak sanksi ke Rusia.
Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Ukraina mendesak negara-negara Barat untuk memberi bantuan senjata dan terapkan lebih banyak sanksi ke Rusia.
Menteri Luar Negeri Ukraina, Dmytro Kuleba, menyinggung adanya ancaman Perang Dunia III pada invasi Rusia ke Ukraina.
Kuleba meminta negara Barat yang selama ini berkomitmen membela Ukraina untuk menjatuhkan lebih banyak sanksi dan boikot ke Rusia.
"Bagi mereka di luar sana yang takut 'terseret ke Perang Dunia III.' Ukraina akan melawan dan berhasil. Kami membutuhkan bantuan Anda untuk berperang. Berikan kami seluruh senjata yang diperlukan. Terapkan lebih banyak sanksi ke Rusia dan lakukan isolasi sepenuhnya,"
"Bantu Ukraina menekan Putin menuju kegagalan dan Anda akan bisa menghindari perang yang lebih besar," kata Kuleba dalam akun Twitternya, Senin (14/3/2022).
Baca juga: Video Tentara Rusia Menangis, Minta Maaf ke Wanita & Anak-anak Ukraina, Minta Putin Hentikan Invansi
Baca juga: AS Tuduh Rusia Minta Bantuan Militer ke China, Barat Beri Sanksi ke China jika Terbukti
Dilansir The Moscow Times. Kuleba juga sempat meminta negara Barat mengirimkan jet tempur dan bantuan militer lain ke Ukraina.
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken mengatakan, AS bekerjasama dengan Polandia untuk memasok Ukraina dengan jet untuk memerangi invasi Rusia.
"Kami sekarang secara aktif membahas tentang pesawat yang mungkin disediakan Polandia ke Ukraina dan melihat bagaimana kami dapat mengisi ulang jika Polandia memutuskan untuk memasok pesawat-pesawat itu." kata Blinken.
Komentar itu muncul satu hari setelah Blinken bertemu dengan Kuleba di perbatasan Polandia-Ukraina, Minggu (12/3/2022).
Kuleba mendesaknya untuk mendapatkan pesawat tersebut.
Ia menyatakan bantuan ini merupakan permintaan tertingginya setelah 10 hari perang brutal Rusia.
"Permintaan tertinggi yang kami miliki adalah jet tempur, pesawat serang, dan sistem pertahanan udara."ujar Kuleba.
"Jika kita kehilangan langit (serangan udara), akan ada lebih banyak darah di tanah," lanjutnya.
Ukraina terus mendesak sekutunya untuk melakukan lebih banyak upaya menekan Rusia.
Baca juga: Kapan Perang Rusia dan Ukraina Berakhir? Pejabat Ukraina Perkirakan Paling Lambat Mei
Baca juga: Berita Foto : Serangan Rusia Luluh Lantakan Apartemen di Kyiv