Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polisi Masukkan Dokumen Pidana 2 Reporter Hokkaido Shimbun Jepang Karena Masuki Gedung Tanpa Izin

Polisi Jepang Rabu ini (16/3/2022) memasukkan berkas tuntutan pidana terhadap dua reporter dari Hokkaido Shimbun, mengirim dokumen ke pihak kejaksaan

Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Polisi Masukkan Dokumen Pidana 2 Reporter Hokkaido Shimbun Jepang Karena Masuki Gedung Tanpa Izin
Foto Wikipedia
Gedung kantor Hokkaido Shimbun 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Polisi Jepang Rabu ini (16/3/2022) memasukkan berkas tuntutan pidana terhadap dua reporter dari Hokkaido Shimbun, mengirim dokumen ke pihak kejaksaan karena mereka dicurigai masuk tanpa izin ke sebuah gedung bulan Juni tahun lalu.

"Kami ingin mengklarifikasi pendapat Hokkaido Shimbun ketika penuntut umum (jaksa) memutuskan hukuman pidana bagi mereka," papar Hokkaido Shimbun Rabu (16/3/2022).

Juni tahun lalu, seorang reporter dari Hokkaido Shimbun memasuki gedung universitas tanpa izin untuk meliput rapat pemilihan presiden universitas yang diadakan di Asahikawa Medical University, dan polisi mengarahkan reporter dan liputan saat itu pada akhirnya.

Dokumen-dokumen itu dikirim ke seorang reporter berusia 23 tahun yang berasal dari departemen berita cabang Asahikawa di Hokkaido Shimbun, dan seorang reporter berusia 43 tahun yang bertanggung jawab atas liputan di tempat.

Menurut polisi, keduanya bertugas mewawancarai pertemuan pemilihan presiden yang diadakan di Universitas Kedokteran Asahikawa Juni lalu untuk membahas pemberhentian presiden, dan seorang reporter berusia 23 tahun mengatakan bahwa gedung universitas itu memang terlarang sehingga dia masuk tanpa izin.

Seorang reporter berusia 43 tahun juga diduga menginstruksikannya reporter muda tersebut untuk memasuki gedung.

Berita Rekomendasi

Reporter berusia 23 tahun itu dibebaskan setelah ditahan di tempat.

Polisi melanjutkan penyelidikan ke rumah tersangka dan mengirim dokumen keduanya ke Kantor Kejaksaan Asahikawa pada tanggal 16 Maret ini karena dicurigai menyerang atau memasuki  sebuah gedung tanpa ijin.

Sementara itu beasiswa (ke Jepang), belajar gratis di sekolah bahasa Jepang di Jepang, serta upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif melalui aplikasi zoom terus dilakukan bagi warga Indonesia secara aktif dengan target belajar ke sekolah di Jepang. Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas