Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Putin Perintahkan 134.500 Wajib Militer Jadi Tentara Rusia, Klaim Tak Terkait dengan Perang Ukraina

Presiden Rusia Vladimir Putin menandatangani aturan 134.500 wajib militer baru menjadi tentara Rusia.

Penulis: Inza Maliana
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Putin Perintahkan 134.500 Wajib Militer Jadi Tentara Rusia, Klaim Tak Terkait dengan Perang Ukraina
AFP/ALEXANDER VILF
Presiden Rusia Vladimir Putin menyapa penonton saat menghadiri konser yang menandai ulang tahun kedelapan pencaplokan Krimea oleh Rusia di stadion Luzhniki di Moskow. (18 Maret 2022). (Alexander VILF/POOL/ AFP) 

Seperti diketahui, pada Selasa (29/3/2022), para pejabat Rusia mengatakan, pasukan mereka akan mengurangi kegiatan militer di sekitar Kyiv dan Chernihiv.

"Untuk meningkatkan rasa saling percaya dan menciptakan kondisi yang diperlukan untuk negosiasi lebih lanjut dan mencapai tujuan akhir untuk menyetujui dan menandatangani kesepakatan."

"Keputusan dibuat untuk secara radikal, dengan margin besar, mengurangi aktivitas militer di arah Kyiv dan Chernihiv," kata Wakil Menteri Pertahanan Rusia Alexander Fomin.

Presiden Rusia Vladimir Putin dilaporkan mengatakan kepada Presiden Prancis Emmanuel Macron melalui telepon pada Selasa malam bahwa penembakan di Mariupol hanya akan berhenti ketika pasukan Ukraina menyerah.

Namun, Rusia setuju pada hari Rabu untuk menghentikan pertempuran di kota untuk mengizinkan warga sipil pergi.

Pada hari Kamis, Wakil Perdana Menteri Ukraina Iryna Vereshchuk mengatakan bahwa pemerintah Ukraina mengirim 45 bus ke Mariupol dari Zaporizhzhia untuk mengevakuasi penduduk di kota itu.

(Tribunnews.com/Maliana)

Berita Rekomendasi

Berita lain terkait Konflik Rusia Vs Ukraina

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas