Fotografer Situs Berita Ukraina, Maksim Levin Tewas saat Meliput Perang
Fotografer dan videografer situs berita Ukraina dan yang merupakan kontributor lama untuk Reuters, Maksim Levin terbunuh saat meliput invasi Rusia.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Inza Maliana
LSM Reporters Without Borders, yang bekerja untuk melindungi jurnalis, mengatakan di Twitter bahwa Levin adalah jurnalis keenam yang terbunuh di Ukraina sejak Rusia menginvasi akhir Februari.
"Dia tidak bersenjata dan mengenakan jaket pers," katanya.
"Menargetkan jurnalis adalah kejahatan perang."
Pada 22 Maret, dia menyuarakan keprihatinan setelah hilangnya Levin.
Ayah empat anak berusia 40 tahun itu telah bekerja dengan media Ukraina dan internasional.
Selama pertempuran antara pasukan Ukraina dan separatis yang didukung Rusia di Ukraina timur pada tahun 2014, dia berhasil melarikan diri dari pengepungan di sebuah kota di mana ratusan tentara Ukraina tewas.
Baca juga: Viral Video Mobil Warga Ukraina Lalui Ranjau Darat yang Dipasang Tentara Rusia
Baca juga: Survei Terbaru Menyebutkan Popularitas Vladimir Putin Naik Menjadi 83% Sejak Invasi ke Ukraina
Sebelumnya, Reporter Rusia Oksana Baulina tewas akibat serangan Rusia ketika ia merekam kehancuran di sebuah pusat perbelanjaan di Kyiv.
Dilansir The Guardian, dia menjadi setidaknya jurnalis keempat yang tewas sejak konflik dimulai hampir sebulan lalu.
Baulina sebelumnya juga bekerja untuk Yayasan Anti-Korupsi pemimpin oposisi Rusia Alexander Navalny.
Dia tewas bersama warga sipil lainnya pada hari Rabu (23/3/2022) saat melakukan liputan untuk situs berita independen Rusia Insider.
Baca juga: Sedang Merekam Suasana Mencekam, Jurnalis Rusia Jadi Korban Serangan Roket di Kiev, Ukraina
Baca juga: Jurnalis Rusia yang Bawa Poster Anti-perang di TV Mengundurkan Diri, Tapi Tolak Suaka dari Prancis
Dua orang lainnya dalam kelompok itu terluka dalam serangan yang terjadi di distrik Podolsky di Kyiv.
"The Insider menyampaikan belasungkawa yang terdalam kepada keluarga dan teman Oksana," tulis outlet tersebut.
"Kami akan terus meliput perang di Ukraina, termasuk kejahatan perang Rusia seperti penembakan membabi buta di daerah pemukiman yang mengakibatkan kematian warga sipil dan jurnalis."
Baulina (42), memulai kariernya dengan bekerja untuk majalah lifestyle termasuk Time Out Moscow dan In Style.
Berita lain terkait dengan Konflik Rusia Vs Ukraina
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.