Tentara Rusia Dilaporkan Menjarah Rumah Orang Kaya di Ukraina
Newsweek yang melaporkan berita ini menghubungi kementerian luar negeri Rusia untuk memberikan komentar.
Editor: Hasanudin Aco
"Tidak banyak yang dapat Anda lakukan untuk membantu militer Ukraina, dan itu adalah salah satu peluang yang saya miliki," katanya.
"Saya ingin melakukan segala yang mungkin untuk membantu Ukraina menang karena saya pikir kami menjaga keamanan Eropa. Penting bagi kami untuk mengusir mereka (Rusia) dari tanah kami. Itu hanya bagian kecil yang bisa saya lakukan," sambungnya.
Pada Senin (18/4/2022), Rusia mulai menerobos ke wilayah Donbas timur Ukraina, setelah menghadapi oposisi Ukraina yang sengit di fase pertama perang.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan bahwa "sebagian besar dari seluruh tentara Rusia sekarang fokus pada serangan ini". Dia memohon kepada negara-negara Barat untuk memberikan bantuan militer lebih lanjut untuk mencegah serangan.
Stavnitser menggemakan permohonan itu dalam wawancara Good Morning Britain, mengatakan berita bahwa saat ini, hal terpenting yang dibutuhkan Ukraina adalah dukungan militer.
"Kami sangat tangguh dan berani, namun kami kalah jumlah. Orang-orang ini masih tentara yang besar dan kami masih negara kecil dengan tentara yang relatif kecil. Jadi kami membutuhkan bantuan militer sebanyak mungkin," katanya.
Stavnitser menambahkan bahwa Zelensky, yang dia kenal secara pribadi, telah menjadi pemimpin yang kuat dan berani.
"Saya harus mengatakan bahwa orang ini luar biasa. Dia benar-benar mengatur tempo untuk semua orang, terutama untuk militer. Dia memiliki banyak keberanian, dia sangat berani. Sejujurnya saya sangat bangga memiliki presiden seperti itu," kata dia.
Newsweek yang melaporkan berita ini menghubungi kementerian luar negeri Rusia untuk memberikan komentar.
Jarah Toko dan Bank
Di awal pendudukan Rusia di Ukraina, juga muncul video yang beredar di media sosial tentara Rusia menjarah bank dan toko kelontong di Ukraina.
Satu video yang beredar luas di Twitter mengklaim tentara Rusia bersenjata mengambil barang dari supermarket Ukraina.
Tidak segera jelas di mana insiden itu terjadi, sementara Newsweek yang pertama melaporkan kabar ini masih berusaha memverifikasi detailnya.
Sementara itu, video lain menuduh tentara Rusia membobol sebuah bank di wilayah Kherson, Ukraina.